Kemenkumham Jabar Berikan Penyuluhan Hukum dalam Bermedia Sosial di Kalangan Remaja

TeropongIstana.com, Bandung - Pelaksanaan Kegiatan Penyuluhan Hukum di SMK Negeri 15 Bandung (Kamis, 16/11/2023) dilaksanakan sebagaimana arahan Kakanwil Kemenkumham Jabar R. Andika Dwi Prasetya yang menyampaikan bahwa pelajar sebagai generasi muda penerus bangsa perlu memiliki kesadaran hukum dan perlu mendapatkan penguatan hukum ditambah dengan maraknya kasus kriminalitas yang dilakukan oleh pelajar melalui media sosial.

Hal ini kemudian ditindaklanjuti oleh Kadiv Yankum Andi Taletting Langi dengan meminta Penyuluh Hukum untuk memberikan edukasi terutama kepada pelajar untuk mencegah dan meminimalisir tindak kriminal di kalangan pelajar.

Kegiatan penyuluhan hukum dilaksanakan sebagai bentuk penguatan kepada pelajar dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran hukum, memberikan edukasi kepada pelajar cara bijak menggunakan media sosial serta pemberian informasi mengenai aspek hukum dari tindakan pelanggaran yang dilakukan melalui media sosial. Kegiatan ini dilaksanakan oleh JFT Penyuluh Hukum dan diberikan kepada siswa/siswi kelas IX berjumlah kurang lebih 300 orang.

Adapun materi Penyuluh Hukum yang disampaikan mencakup pengertian kesadaran hukum, pengertian mengenai media sosial dan remaja, kaitan antara remaja dengan media sosial, dampak penggunaan media sosial, apa saja etika yang harus ditaati ketika menggunakan media sosial, aspek hukum dari pelanggaran atau tindak pidana di media sosial yang ditinjau dari UU Informasi dan Transaksi Elektronik, serta penjelasan mengenai Lembaga Pembinaan Khusus Anak termasuk bentuk pembinaan yang diberikan di dalam LPKA.

Kegiatan ditutup dengan diskusi mengenai do and don'ts dalam menggunakan media sosial serta cara bijak menjadi pengguna media sosial. Penyuluh Hukum juga menyampaikan pesan agar siswa/i tidak melakukan tindakan-tindakan yang melanggar hukum dan dilarang undang-undang.

(Deni/red)