Menu

Mode Gelap
Setahun Kepemimpinan Prabowo: Harapan dan Tantangan Jerry Mase: Bubarkan Kementerian BUMN, Langkah Brilian Presiden Prabowo GERAK 08 Apresiasi 1 Tahun Pemerintahan Prabowo: Pembenahan Ekonomi Nasional dan Peran Aktif di Kancah Geopolitik Kejari Kota Bandung Serahkan 4 Tersangka Serta Barang Bukti Dugaan Korupsi PT ENM dan SDI Kasus Dugaan Korupsi PT ENM dan PT SDI, Kejari Kota Bandung Amankan Uang Negara Rp15 Miliar Komitmen Dorong Ekonomi Rakyat, Anggota DPR RI Fraksi NasDem Salurkan Bibit Ayam Petelur di Banten

Nasional

Tersebar di 4 Provinsi Sekolah Kristen Swasta Alih Status Jadi Negri


Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Kristen Jeane Marie Tulung di Jakarta, Senin (14/10/2024). Perbesar

Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Kristen Jeane Marie Tulung di Jakarta, Senin (14/10/2024).

Teropongistana.com Jakarta – Kementerian Agama resmi mengalih status 10 Satuan Pendidikan Keagamaan Kristen (SPKK) swasta menjadi negeri yang tersebar di empat provinsi yaitu Papua, Papua Barat, Papua Barat Daya, dan Nusa Tenggara Timur.

Hal ini ditandai dengan diterbitkannya Peraturan Menteri Agama (PMA) Nomor 23 Tahun 2024 tentang Organisasi Tata Kerja Satuan Pendidikan Keagamaan Kristen.

“Prosesnya melibatkan beberapa tahap, mulai dari identifikasi kebutuhan lapangan, penelitian, dan analisis kondisi masing-masing satuan pendidikan,” ujar Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Kristen Jeane Marie Tulung di Jakarta, Senin (14/10/2024).

Adapun 10 SPKK yang beralih status menjadi negeri terbagi dalam beberapa jenjang pendidikan, mulai dari Sekolah Menengah Pertama Teologi Kristen (SMPTK), Sekolah Menengah Teologi Kristen (SMTK), hingga Sekolah Menengah Agama Kristen (SMAK).

Jeane mengatakan PMA No. 23 Tahun 2024 bertujuan untuk memberikan payung hukum yang jelas terhadap SPKK yang mengalami perubahan status menjadi sekolah negeri.

“Kiranya ini berdampak pada peningkatan kualitas tata kelola SPKK untuk memberikan manfaat yang lebih bagi masyarakat luas,” kata Dirjen.

Ia menyampaikan apresiasi khusus kepada Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas atas perhatiannya terhadap pendidikan Kristen di Indonesia. Yaqut dinilai berkomitmen dalam mewujudkan visi pengembangan pendidikan Kristen yang inklusif dan berkualitas di Indonesia.

“Terima kasih Bapak Menteri atas kado istimewa untuk umat Kristen. Jika sebelumnya kita hanya memiliki tiga sekolah negeri, kini jumlahnya menjadi 13,” ujarnya.

Dengan perubahan status menjadi negeri, sepuluh SPKK tersebut akan mendapatkan dukungan fasilitas, anggaran, dan peningkatan mutu pendidikan sesuai dengan standar nasional.

“Kami ingin memastikan pengertian sekolah ini dapat mendorong dan memfasilitasi siswa-siswi untuk lebih giat belajar, menjadi generasi unggul, siap berkontribusi bagi pembangunan umat dan bangsa,” kata Jeane.

Sementara itu, Sekretaris Jenderal Kemenag Ali Ramdhani mengatakan penegerian satuan pendidikan ini sangat strategis sebagai bagian dari visi Kementerian Agama dalam meningkatkan aksesibilitas, kualitas, dan tata kelola pendidikan keagamaan Kristen di Indonesia.

Selain itu, juga menjadi bagian dari upaya mencapai target pembangunan sumber daya manusia berkualitas menuju Indonesia Emas 2045.

“Hari ini Kemenag melalui ikhtiar-ikhtiar Direktorat Jenderal Bimas Kristen mencoba memberikan ruang-ruang yang semakin kuat dan kokoh di lingkungan pendidikan Bimas Kristen dengan penegerian,” kata dia.

Berikut daftar sepuluh SPKK yang beralih status dari swasta menjadi negeri:
1. SMTK Negeri Sumba Tengah, Kabupaten Sumba Tengah, Nusa Tenggara Timur
2. SMTK Negeri Timor Tengah Selatan, Kabupaten Timor Tengah Selatan, Nusa Tenggara Timur
3. SMAK Negeri Kupang, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur
4. SMAK Negeri Sumba Timur, Kabupaten Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur
5. SMTK Negeri Kepulauan Yapen, Kabupaten Kepulauan Yapen, Papua
6. SMPTK Negeri Manokwari, Kabupaten Manokwari, Papua Barat
7. SMPTK Negeri Teluk Wondama, Kabupaten Teluk Wondama, Papua Barat
8. SMPTK Negeri Raja Ampat, Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat Daya
9. SMPTK Negeri Sorong, Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya
10. SMPTK Negeri Sorong Selatan, Kabupaten Sorong Selatan, Papua Barat Daya.

Baca Lainnya

Setahun Kepemimpinan Prabowo: Harapan dan Tantangan

19 Oktober 2025 - 12:49 WIB

Setahun Sejak Pelantikan Pada 20 Oktober 2024, Kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto Bersama Kabinet Merah Putih Telah Menorehkan Sejumlah Capaian Signifikan, Namun Juga Menghadapi Tantangan Kompleks Baik Di Ranah Nasional Maupun Global. Dengan Visi “Asta Cita” Yang Menitikberatkan Pada Kemandirian Ekonomi, Kesejahteraan Rakyat, Dan Stabilitas Nasional, Prabowo Memulai Masa Jabatannya Dengan Modal Politik Kuat: Kemenangan Telak (58,6% Suara) Dan Dukungan Koalisi Besar. Dalam Wawancara Di Yogyakarta (19/10), Ketua Bintang Muda Indonesia (Bmi) Farkhan Evendi, Akrab Disapa Gus Farkhan, Menyampaikan Apresiasi Atas Program Sosial Dan Stabilitas Nasional, Namun Menyoroti Tantangan Ekonomi, Inefisiensi Birokrasi, Dan Perlunya Diplomasi Yang Lebih Proaktif. Apresiasi Gus Farkhan Memuji Program Makan Bergizi Gratis (Mbg), Diluncurkan Januari 2025, Yang Menjangkau Jutaan Anak Sekolah, Balita, Serta Ibu Hamil Dan Menyusui, Membantu Menekan Stunting Dan Malnutrisi. “Mbg Menunjukkan Komitmen Prabowo Pada Rakyat Kecil, Rasanya Memang Agak Berbeda Dengan Program Awal Jokowi, Atau Pendekatan Teknokratis Sby,” Ujar Gus Farkhan. Survei Kompas Litbang (Januari 2025) Mencatat Kepuasan Publik Mencapai 80,9%, Jauh Di Atas Jokowi Dan Sby Di Tahun Pertama. Di Sektor Ekonomi, Kebijakan Seperti Kenaikan Ump (November 2024), Pengampunan Utang Umkm, Dan Pendirian Bank Bullion Emas Dinilai Bmi Sebagai Langkah Berani. Pemindahan Ibu Kota Ke Nusantara (Target 2028) Dan Proyek Strategis Nasional Merauke Untuk Ketahanan Pangan Memperkuat Stabilitas Nasional. Program Beasiswa Pemuda Papua Juga Dinilai Efektif Mengurangi Ketegangan Sosial Di Daerah Terpencil. Di Kancah Global, Bergabungnya Indonesia Ke Brics (2025) Dan Diplomasi “1.000 Teman, 1 Musuh Terlalu Banyak” Juga Disebut Lebih Dinamis. Gus Farkhan Juga Menyoroti Langkah Tepat Prabowo Dalam Hubungan Internasional, Termasuk Misalnya Dalam Menunjuk Agus Harimurti Yudhoyono (Ahy), Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur Dan Pembangunan Kewilayahan, Sebagai Duta Khusus Untuk Misi Diplomatik Ke Tiongkok Pada September 2025, Menghadiri Parade Victory Day Dan Membahas Kerjasama Infrastruktur, Investasi, Serta Stabilitas Regional Seperti Isu Laut China Selatan. “Keputusan Mengutus Ahy Itu Tepat, Mengingat Sekaligus Memanfaatkan Pengalaman Militer Dan Jaringan Politik Ahy Dari Era Sby, Menghasilkan Penguatan Hubungan Ekonomi Melalui Potensi Investasi Belt And Road Initiative, Gestur Netralitas Indonesia Di Tengah Ketegangan Geopolitik, Menjadikannya Langkah Sukses Yang Memperkuat Citra Indonesia Sebagai Mitra Strategis,” Terang Gus Farkhan. Tantangan Dan Kritik Namun, Bmi Menyoroti Sejumlah Kelemahan. Kabinet Merah Putih, Dengan Puluhan Menteri Dan Wakil Menteri, Dianggap Terlalu Gemuk, Padahal Sering Mengkampanyekan Pentingnya Efisiensi. “Prabowo Perlu Efisiensi Dan Independensi Lebih Besar Dari Bayang-Bayang Jokowi,” Kata Farkhan, Merujuk Pada Pengaruh Kuat Jokowi Melalui Figur-Figur Lama. Selain Itu, Bidang Ekonomi Juga Masih Menjadi Perhatian Utama. Pertumbuhan Melambat Akibat Pemangkasan Anggaran Proyek Tanpa Sumber Pertumbuhan Baru, Berbeda Dengan Fokus Infrastruktur Jokowi. Kenaikan Ppn Untuk Barang Mewah Dan Wacana Ekspatriat Di Bumn Memicu Polemic. Kelangkaan Lpg 3 Kg Dan Naiknya Pengangguran Memperburuk Daya Beli. “Mbg Populer, Tapi Kualitas Makanan Dan Keterlibatan Militer Berlebihan Perlu Diperbaiki,” Ujar Farkhan. Secara Global, Wacana Keluar Dari Perjanjian Paris Dinilai Kurang Baik Pada Reputasi Lingkungan Indonesia Yang Sudah Lama Dibangun, Komitmen Sby Pada Redd+ Hingga Energi Hijau. Bagaimana Ke Depan? Bmi Mendesak Reformasi Kabinet Untuk Efisiensi, Stimulus Ekonomi Yang Inklusif, Serta Komitmen Pada Ham Dan Lingkungan. “Kami Ingin Lapangan Kerja Bagi Pemuda Dan Kebijakan Yang Responsif. Indonesia Harus Pimpin Isu Global, Seperti Jokowi Di G20, Sambil Belajar Dari Koordinasi Era Sby,” Ujar Farkhan. Gus Farkhan Juga Menekankan Perlunya Diversifikasi Ekspor Dan Rantai Pasok Domestik Untuk Hadapi Dinamika Global, Dengan Pemuda Sebagai Mitra Strategis. Gus Farkhan Optimistis Prabowo Dapat Mempercepat Transformasi Indonesia. “Setahun Ini Menunjukkan Kemampuan Eksekutif Yang Solid, Tapi Ekonomi Dan Diplomasi Perlu Perbaikan Cepat. Kami, Pemuda Demokrat, Mendukung Visi Indonesia Emas 2045, Asal Prabowo Memimpin Dengan Independensi Dan Inovasi,” Tutupnya. Bmi Berharap Tahun Kedua Menjadi Titik Balik Menuju Pemerintahan Yang Lebih Inklusif Dan Tangguh.

Gerak 08 Rayakan Ulang Tahun Presiden Prabowo: Siapkan Delapan Program Pemberdayaan Ekonomi Rakyat

17 Oktober 2025 - 12:05 WIB

Jakarta – Momentum Ulang Tahun Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, Dimaknai Secara Berbeda Oleh Dewan Pimpinan Pusat Gerakan Ekonomi Kreatif (Gerak 08). Bukan Sekadar Ucapan Seremonial, Organisasi Ini Menandai Perayaan Tersebut Dengan Meluncurkan Delapan Program Pemberdayaan Ekonomi Rakyat Sebagai Bentuk Dukungan Nyata Terhadap Kepemimpinan Presiden. Ketua Bidang Organisasi, Kaderisasi, Dan Keanggotaan (Okk) Dpp Gerak 08, Paulus Victor Motuloh, Menyampaikan Ucapan Selamat Ulang Tahun Sekaligus Doa Agar Presiden Prabowo Selalu Diberi Kesehatan, Kekuatan, Dan Kebijaksanaan Dalam Menjalankan Amanah Memimpin Bangsa. “Gerak 08 Tidak Berhenti Pada Ucapan. Kami Memberi Hadiah Delapan Paket Program Nyata Untuk Rakyat, Sebagai Bukti Bahwa Kami Mendukung Penuh Kebijakan Presiden Prabowo Yang Berpihak Pada Rakyat Kecil. Kami Pasang Badan Untuk Program Presiden Yang Pro-Rakyat. Gerak 08 Tegak Lurus Dan Lurus Tegak Kepada Presiden Prabowo Subianto,” Tegas Paulus Di Jakarta, Jumat (17/10/2025). Delapan Program Yang Diluncurkan Gerak 08 Mencakup Bidang Ekonomi, Pendidikan, Komunikasi Publik, Dan Sosial, Semuanya Berorientasi Pada Penguatan Kemandirian Ekonomi Nasional. Berikut Rinciannya: 1. Delapan (Deretan Tangga Lagu-Lagu Perjuangan) – Lomba Cipta Puisi Dan Lagu Perjuangan Untuk Menumbuhkan Semangat Nasionalisme. 2. Persp3Ktif-Indonesia – Program Edukatif Daring Yang Mempertemukan Eksekutif, Legislatif, Dan Yudikatif Dalam Diskusi Tentang Ketatanegaraan Dan Bela Bangsa. 3. Pojok-Jatidiri (Pojok Jajanan Tradisional Mandiri Rakyat Indonesia) Inisiatif Pengembangan Umkm Ibu-Ibu Rumah Tangga Untuk Memperkuat Ekonomi Rakyat Berbasis Kerajinan Untuk Kemandirian Diseluruh Persada Nusantara Tercinta Indonesia. 4. Ikrar Indonesia (Industri Kerajinan Rakyat Indonesia) Gerakan Pemberdayaan Industri Kerajinan Rakyat Yang Berbasis Rumah Tangga. 5. Sayadua (Sahabat Yatim, Dhuafa, Dan Orang Tua Terlantar) Gerakan Sosial Berkelanjutan Sebagai Wujud Kepedulian Terhadap Kelompok Rentan Dan Terpinggirkan. 6. Perkasa-Indonesia Adalah Pameran On-Line Dan Off-Line Komoditas Andalan Bangsa Indonesia. 7. Tembikar Gerak 08 (Temu Bincang Pakar Petani Dan Pertanian, Perkebunan, Peternakan Serta Perikanan) Forum Nasional Untuk Mengangkat Harkat Dan Martabat Petani Serta Mewujudkan Kedaulatan Sektor Pangan Nasional. 8. Penalti (Perbincangan Nasional Teknologi Informasi) Ruang Diskusi Perbincangan Interaktif Antara Rakyat Dan Presiden Untuk Memperkuat Komunikasi Informasi Dua Arah Dalam Pembangunan Digital Nasional. Paulus Menjelaskan, Delapan Langkah Konkret Tersebut Merupakan “Kado Ideologis” Dari Gerak 08 Untuk Presiden Prabowo, Yang Dinilai Berhasil Membangkitkan Optimisme Rakyat Terhadap Arah Pembangunan Nasional. “Ekonomi Rakyat Harus Jadi Tiang Utama. Ini Bukan Sekadar Slogan, Tapi Gerakan Yang Hidup Di Tengah Masyarakat. Program Ini Adalah Cara Kami Memastikan Visi Presiden Benar-Benar Turun Sampai Ke Akar Rumput,” Ujarnya. Ketua Umum Gerak 08, Revitriyoso Husodo, Juga Menyampaikan Selamat Ulang Tahun Kepada Presiden Prabowo. Ia Menegaskan Komitmen Organisasi Untuk Selalu Berada Di Garis Rakyat Dan Mendukung Penuh Setiap Kebijakan Pemerintah Yang Berorientasi Pada Kesejahteraan Nasional. “Semoga Bapak Presiden Senantiasa Diberi Kesehatan Dan Kekuatan Dan Kebijakan Prima Dari Tuhan Yang Mahaesa. Kami, Seluruh Pengurus Gerak 08, Akan Terus Tegak Lurus Bersama Bapak Dalam Memperjuangkan Cita-Cita Rakyat Indonesia,” Ujar Revitriyoso. Gerak 08 Menutup Pernyataannya Dengan Semangat Gotong Royong Melalui Seruan, *Bersama Kita Tuntas Tunaikan Pemberantasan Kemiskinan Dan Korupsi Dari Diri Kita Sendiri

Glenny Kairupan Sebagai Dirut Garuda Langkah Tepat Presiden Prabowo

17 Oktober 2025 - 07:16 WIB

Dpp Gerak 08 Nilai Penunjukan Glenny Kairupan Sebagai Dirut Garuda Langkah Tepat Presiden Prabowo Jakarta — Dewan Pimpinan Pusat Gerakan Ekonomi Kreatif (Gerak 08) Menilai Keputusan Presiden Prabowo Subianto Menunjuk Letnan Jenderal Tni (Purn.) (Hor.) Glenny H. Kairupan Sebagai Direktur Utama Pt Garuda Indonesia (Persero) Tbk Merupakan Langkah Yang Tepat Dan Strategis Dalam Memperkuat Sektor Penerbangan Nasional. Ketua Bidang Organisasi, Kaderisasi, Dan Keanggotaan (Okk) Dpp Gerak 08, Paulus Victor Motuloh, Mengatakan Glenny Kairupan Memiliki Rekam Jejak Yang Solid Baik Di Bidang Pertahanan Maupun Aviasi. “Presiden Prabowo Sangat Tepat Memilih Letjen (Purn.) Glenny Kairupan Sebagai Dirut Garuda. Beliau Mantan Penerbang Dan Memahami Dunia Aviasi Secara Mendalam. Kami Yakin Di Bawah Kepemimpinannya, Garuda Akan Kembali Mengudara Tinggi Dan Menjadi Simbol Kebanggaan Bangsa,” Ujar Paulus Di Jakarta, Kamis (16/10). Paulus Juga Menyampaikan Ucapan Selamat Atas Amanah Baru Yang Diemban Glenny Kairupan, Seraya Berharap Kepemimpinannya Mampu Membawa Perubahan Nyata Bagi Industri Penerbangan Nasional. Menurutnya, Gerak 08 Mendukung Penuh Langkah Presiden Prabowo Dalam Memperkuat Bumn Strategis, Terutama Garuda Indonesia Yang Menjadi Wajah Negara Di Kancah Internasional. Penunjukan Glenny H. Kairupan Sebagai Direktur Utama Garuda Indonesia Resmi Ditetapkan Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (Rupslb) Yang Digelar Pada Rabu (15/10). Ia Menggantikan Wamildan Tsani Yang Sebelumnya Menjabat Posisi Tersebut. Glenny Kairupan Merupakan Alumnus Akademi Militer Tahun 1973, Satu Angkatan Dengan Presiden Prabowo Subianto. Selama Karier Militernya, Ia Pernah Menempati Sejumlah Jabatan Strategis Di Tni Ad Serta Terlibat Dalam Berbagai Operasi Militer, Termasuk Di Timor Timur. Setelah Pensiun, Glenny Juga Berkontribusi Di Dunia Akademik Sebagai Dosen Di Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas). Pada 10 Agustus 2025, Glenny Menerima Kenaikan Pangkat Kehormatan Menjadi Letnan Jenderal (Hor.) Dari Presiden Prabowo Atas Dedikasinya Menjaga Kedaulatan Negara. Ketua Umum Dpp Gerak 08, Revitriyoso Husodo, Turut Memberikan Apresiasi Dan Dukungan Atas Keputusan Tersebut. “Atas Nama Seluruh Pengurus Dpp Gerak 08, Kami Mengucapkan Selamat Atas Amanah Baru Kepada Letjen (Purn.) (Hor.) Glenny Kairupan. Kami Percaya Beliau Akan Mampu Membawa Garuda Menuju Transformasi Besar Dan Menjadi Simbol Kemajuan Indonesia,” Tegas Revitriyoso. Berikut Susunan Dewan Direksi Dan Komisaris Pt Garuda Indonesia Hasil Rupslb 15 Oktober 2025: Dewan Direksi: Direktur Utama: Glenny H. Kairupan Wakil Direktur Utama: Thomas Sugiarto Oentoro Direktur Keuangan &Amp; Manajemen Risiko: Balagopal Kunduvara Direktur Niaga: Reza Aulia Hakim Direktur Teknik: Mukhtaris Direktur Human Capital &Amp; Corporate Service: Eksitarino Irianto Direktur Transformasi: Neil Raymond Nills Dewan Komisaris: Komisaris Utama/Independen: Fadjar Prasetyo Komisaris: Chairal Tanjung Komisaris: Frans Dicky Tamara Komisaris Independen: Mawardi Yahya Sementara Itu, Ceo Danantara, Rosan Roeslani, Menyebut Pergantian Direksi Merupakan Bagian Dari Upaya Menyehatkan Garuda Secara Menyeluruh, Termasuk Dari Sisi Finansial Dan Manajemen. “Kami Ingin Memperkuat Tim Dengan Komposisi Yang Lebih Solid. Dua Ekspatriat Dengan Latar Belakang Singapore Airlines Dan Qantas Juga Bergabung Untuk Memperkuat Manajemen. Ini Langkah Serius, Bukan Setengah-Setengah,” Kata Rosan Di Jakarta Selatan, Rabu (15/10). Menurut Rosan, Proses Evaluasi Dan Analisis Terhadap Kinerja Garuda Telah Dilakukan Selama Hampir Setahun, Melibatkan Para Ahli Penerbangan. “Kita Hanya Memperkuat Semua Lini. Bukan Soal Siapa Bagus Atau Tidak, Tapi Bagaimana Menyusun Kombinasi Terbaik Agar Garuda Benar-Benar Pulih,” Ujarnya. Rosan Menegaskan Langkah Ini Merupakan Bagian Dari Strategi Jangka Panjang Untuk Memastikan Garuda Indonesia Kembali Menjadi Maskapai Kebanggaan Nasional Yang Sehat Dan Berdaya Saing Global.
Trending di Nasional