Menu

Mode Gelap
Bungurmekar Berjuang, Warga Siap Merangsek Ke Istana Presiden Minta Bantuan KPK Diminta Periksa Jampidsus Kejagung Terkait Dugaan Korupsi dan Pencucian Uang Banjir Dukungan, Ade Rosi Layak Jadi Ketua Golkar di Lebak Lukai Birokrasi, Dugaan Nepotisme dalam Pelantikan Pejabat Eselon II Pemprov Banten Disorot Matahukum Dukung Terobosan Kajari Karawang Serifikasi Tanah Wakaf Dugaan Mengatasnamakan BRI Terkuak, Email Dotcom Jadi Sinyal Bahaya Bagi PT Maga Seribu Perkasa

Megapolitan

Budayawan Doakan Misi Perdamaian Presiden Jokowi


Budayawan Doakan Misi Perdamaian Presiden Jokowi Perbesar

TEROPOGISTANA.COM – Kunjungan Presiden Joko Widodo ke Ukraina dan Rusia mendapat atensi khusus dari budayawan Kidung Tirto Suryo Kusumo. Spiritualis asal Gunung Lawu ini memberikan apresiasi tinggi dan mendoakan misi perdamaian Presiden Jokowi sukses.

“Kunjungan ke Ukraina yang sedang dilanda perang membuktikan Jokowi adalah pemimpin yang berani dan peduli terhadap kemanusiaan, sekaligus menegakkan salah satu amanat UUD 1945 yakni melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial,” kata Kidung Tirto, Rabu (29/6/2022).

Menurut dia, Presiden Jokowi sedang memainkan peran Indonesia sebagai Presidensi G20 dan pendiri Gerakan Non Blok yang diprakarsai oleh Presiden Soekarno. Kidung Tirto menilai Indonesia sebagai negara netral bisa memainkan perannya ikut serta dalam menciptakan perdamaian dunia.

“Bangsa Indonesia merupakan bagian dari masyarakat dunia. Peran aktif bangsa Indonesia dalam menciptakan perdamaian dunia sudah menjadi sebuah keharusan. Karena itu, misi Presiden Jokowi mendamaikan Ukraina dan Rusia harus kita dukung dan apresiasi,” ujarnya.

Presiden Jokowi memulai perjalanannya ke Ukraina dan Rusia yang sedang berperang.
Dia diagendakan bertemu dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky di Kyiv. Usai menemui Zelensky, Jokowi akan langsung bertolak ke Rusia untuk menemui Vladimir Putin. Dalam kesempatan ini, Jokowi akan mengajak Zelensky dan Putin untuk kembali berdialog.

Baca juga : Budayawan Pasang Badan Bela Kejati Jawa Timur Bantai Jaksa Nakal

Kidung Tirto juga mengapresiasi ajakan Presiden Jokowi di Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G7 untuk mencari solusi dalam menghadapi krisis pangan yang kian menjadi dan mengancam negara berkembang. “Pangan adalah Hak Asasi Manusia yang paling dasar. Krisis pangan merupakan bencana kemanusiaan yang harus dicegah,” ungkapnya.

Dia mendoakan misi perdamaian Presiden Jokowi ke Ukraina dan Rusia membuahkan hasil, sebab bukan hanya dapat mencegah korban tidak berdosa melainkan juga mencegah krisis pangan dan ekonomi dunia semakin memburuk.

Selain mendukung langkah Presiden Jokowi di kancah internasional, Kidung Tirto mengapresiasi reshuffle kabinet pada 15 Juni lalu, khususnya pergantian Menteri Perdagangan dan Menteri Agraria dan Tata Ruang/ Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN).

Dia menilai kebijakan Presiden Jokowi sudah tepat dan sesuai dengan kondisi aktual yang dihadapi bangsa Indonesia saat ini, antara lain masalah pangan dan pertanahan. Budayawan yang kerap memberikan wejangan ke birokrat dan pengusaha ini beharap Mendag Zulkifli Hasan dan Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto dapat menunaikan tugas dari Presiden Jokowi dengan baik.

Selain itu, dia mengingatkan agar para wakil menteri yang baru benar-benar dapat berperan secara maksimal mendukung kinerja kabinet Indonesia Maju. “Presiden dan Menteri tentunya akan memonitor kinerja Wamen. Mereka yang tidak kompeten dan berpolitik praktis sebaiknya diganti agar tidak menjadi beban kabinet,” ujarnya. (Red)

Baca Lainnya

Tegakan Hukum di Sulsel, Dr Didik Farkhan UngAkan Focus Tiga Poin Penting

31 Oktober 2025 - 13:47 WIB

Tegakan Hukum Di Sulsel, Dr Didik Farkhan Ungakan Focus Tiga Poin Penting

Revitriyo Husodo, Pentingnya Pelestarian Budaya Dan Kearifan Lokal

31 Oktober 2025 - 12:09 WIB

Revitriyo Husodo

H Ayep Zaki Sinergi Bareng Pemerintah Gorontalo, Ada Apa

30 Oktober 2025 - 15:46 WIB

Wali Kota Sukabumi H. Ayep Zaki Menghadiri Pencanangan Dan Penanaman Bambu Betung Yang Digelar Pemerintah Kabupaten Boalemo, Gorontalo. Ini Menjadi Momentum Kebersamaan Dua Daerah Yang Terjalin Dalam Semangat Menanam Kebaikan. “Saya Bersama Bupati Boalemo (Rum Pagau) Dan Wakil Ketua Dprd Provinsi Gorontalo (Ridwan Monoarfa), Baru Saja Menanam Bambu Betung. Ini Menjadi Lambang Menanam Kebaikan Antara Kota Sukabumi Dan Kabupaten Boalemo. Mudah-Mudahan Pada Waktunya, Kita Akan Memanen Benih Kebaikan Ini,” Ujar H. Ayep Zaki Sesaat Setelah Menanam Bambu Betung Di Desa Kuala Lumpur, Kecamatan Paguyaman, Kabupaten Boalemo, Gorontalo, Kamis (30/10/2025). Penanaman Tersebut Juga Disaksikan Anggota Dpr Ri Dari Dapil Gorontalo Yang Juga Ketua Dpw Nasdem Gorontalo, Rachmat Gobel, Bupati Boalemo Rum Pagau, Wakil Bupati Lahmuddin Hambali, Jajaran Forkopimda Boalemo, Serta Sekretaris Daerah Kota Sukabumi, H. Andang Tjahjandi. Dalam Kesempatan Tersebut, Ayep Zaki Menyampaikan Makna Di Balik Penanaman Bambu Betung Yang Dilakukan Bersama Para Tokoh Daerah Dan Nasional, Bahwa Setiap Kebaikan Yang Ditanam Akan Melahirkan Kebaikan Baru Di Masa Mendatang. “Apabila Kita Menanam, Pasti Akan Memanen. Maka Tanamlah Kebaikan Agar Kita Memanen Kebaikan Juga,” Tukasnya. *Menanam Kebaikan Dalam Bentuk Wakaf Produktif* Semangat Menanam Kebaikan Juga Muncul Dalam Bentuk Lain, Yakni Melalui Program Wakaf Produktif Yang Telah Dijalankan Di Kota Sukabumi. Program Ini Mendapat Apresiasi Langsung Dari Rachmat Gobel, Yang Melihat Kesamaan Nilai Antara Gerakan Pelestarian Bambu Dengan Semangat Pemberdayaan Ekonomi Umat Melalui Wakaf. “Saya Menyambut Baik Program Wakaf Produktif Di Kota Sukabumi. Ke Depan, Kami Di Gorontalo Akan Mengimplementasikan Konsep Wakaf Produktif Tersebut,” Ujar Rachmat Gobel Dalam Pernyataannya. Rachmat Gobel Menilai, Gerakan Wakaf Produktif Seperti Yang Dikembangkan Di Kota Sukabumi Adalah Bentuk Nyata Dari Menanam Kebaikan Sosial Dan Ekonomi Yang Hasilnya Dapat Dinikmati Masyarakat Luas. &Quot;Wakaf Tidak Hanya Dimaknai Sebagai Ibadah, Sekaligus Instrumen Pembangunan Berkelanjutan Yang Mampu Memberdayakan Komunitas Dan Memperkuat Kemandirian Ekonomi Umat,&Quot; Jelas Gobel. Ini Seolah Menegaskan Di Akar Rumput Telah Terjalin Kolaborasi Yang Mapan Antara Gorontalo Dan Kota Sukabumi, Rachmat Gobel Dan Ayep Zaki. Di Tempat Yang Sama, Bupati Boalemo Rum Pagau Menilai Kegiatan Penanaman Bambu Ini Sebagai Langkah Strategis Untuk Pelestarian Lingkungan Sekaligus Edukasi Ekologis Bagi Masyarakat. “Program Ini Sangat Bagus, Bambu Di Masa Depan Akan Menjadi Pengganti Kayu. Penebangan Kayu Sangat Dilarang Karena Kita Berada Di Wilayah Khatulistiwa, Di Mana Hutan Kita Adalah Paru-Paru Dunia,” Ungkap Rum Pagau. *Simbol Persaudaraan Dan Peradaban* Penanaman Bambu Betung Di Gorontalo Menjadi Simbol Sinergi Lintas Daerah Yang Menghubungkan Nilai Kearifan Lokal Dengan Gerakan Sosial Modern. Baik Penanaman Bambu Maupun Pengembangan Wakaf Produktif Sama-Sama Berakar Pada Prinsip Keberlanjutan Dan Kemaslahatan. Dari Kegiatan Ini, Terlihat Bagaimana Pemerintah Kota Sukabumi Dan Kabupaten Boalemo Saling Menginspirasi Dalam Membangun Peradaban Baru Yang Berlandaskan Kebaikan, Gotong Royong, Dan Kepedulian Terhadap Lingkungan Serta Kesejahteraan Masyarakat.
Trending di Nasional