Menu

Mode Gelap
Dianggap Penghianat Konstitusi Gibran Wajib Dimakzulkan Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) Pasgaprata dari SMP Negri 1 Kemang berhasil sabet juara LKBB Dewantara dalam Lomba Keterampilan Baris-Berbaris (LKBB) tingkat Se-Jabotabek open Puluhan Tahun Jadi Kandang, Dipimpin Bahlil Suara Golkar Banten Rontok Puluhan Pengeroyok Terhadap Seorang Advocat Di Bojen’ Dilaporkan Ke Polda Banten Ketua PW Fatayat NU Banten Buka Konferancab Fatayat Larangan Azka Tegaskan Dukungan terhadap QRIS dan GPN Wujud Kedaulatan Digital 

Megapolitan

Pastikan Stok Pangan Aman Pramono Kunjungi Pasar Induk Kramat Jati

 Keterangan Foto : Pramono Anung Gubernur jakarta melakukan peninjauan ke Pasar Induk Kramat Jati. Perbesar

Keterangan Foto : Pramono Anung Gubernur jakarta melakukan peninjauan ke Pasar Induk Kramat Jati.

Teropongistana.com Jakarta – Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung melakukan peninjauan ke Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur, untuk memantau harga dan pasokan pangan selama Ramadan dan menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Idulfitri 1446 Hijriah. Kunjungan ini untuk memastikan ketersediaan dan stabilitas harga bahan pokok bagi warga Jakarta.

Dalam tinjauannya, Pramono berinteraksi langsung dengan para pedagang untuk mendapatkan informasi mengenai kondisi pasar terkini. Ia juga meninjau ketersediaan berbagai komoditas pangan, seperti sayuran dan buah-buahan.

Usai tinjauan, ia menyampaikan stok pangan di Pasar Induk Kramat Jati lebih dari cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama bulan puasa dan perayaan Idulfitri.

“Pagi ini, saya secara khusus datang ke Pasar Induk Kramat Jati yang merupakan pusat rantai pasok pangan utama di Jakarta. Tadi saya sudah keliling, sudah mengecek beberapa harga. Alhamdulillah kalau dilihat dari stok relatif tersedia,” ujar Pramono, Senin (10/3).

Meskipun sempat terjadi sedikit kekurangan stok pada awal Maret 2025 yang menyebabkan kenaikan harga, secara keseluruhan harga-harga bahan pokok saat ini stabil, bahkan beberapa mengalami penurunan.

Namun, Pramono mengakui bahwa harga cabai rawit merah masih mengalami kenaikan. Sedangkan untuk harga daging segar mengalami kenaikan dan daging beku masih terpantau stabil.

“Kalau lihat secara keseluruhan, maka dapat disimpulkan bahwa yang pertama stok di pasar Kramat Jati ini lebih dari cukup untuk menghadapi Ramadan dan Idulfitri,” kata Pramono.

Untuk menjaga stabilitas harga dan pasokan pangan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengirimkan 10 truk bahan pangan setiap harinya dalam rangka subsidi pangan di sejumlah wilayah yang mengalami kekurangan stok. Operasi Pasar (OP) tersebut rencananya akan dilakukan di 296 titik.

Selain itu, Pemprov DKI Jakarta juga melakukan contract farming dan kerja sama dengan daerah lain untuk mengatasi kelangkaan bahan pangan, termasuk cabai.

“Hari ini, setiap hari kita memberangkatkan 10 truk untuk melakukan subsidi di daerah-daerah di tempat-tempat yang kemudian misalnya mengalami kekurangan stok,” ucapnya.

Pramono juga meminta Direktur Utama Perumda Pasar Jaya, Agus Himawan agar segera mengatasi jika terjadi kelangkaan pasokan pangan. Pramono memastikan Pemprov DKI Jakarta akan terus melakukan monitoring stok dan harga pangan di Jakarta.

Direktur Utama Perumda Pasar Jaya, Agus Himawan menyampaikan, subsidi pangan dilakukan dengan menjual bahan pangan di bawah harga pasar kepada masyarakat.

“Jadi kita menjual kepada masyarakat tapi dengan harga di bawah pasar,” ujar Agus Himawan.

Sementara itu, Trisna (55), pedagang di Pasar Induk Kramat Jati mengungkapkan, ada kenaikan harga untuk komoditas cabai merah yakni menjadi Rp 40 ribu per kilogram dari sebelumnya Rp 30 ribu. Kenaikan harga disebabkan karena tingginya jumlah permintaan saat Ramadan dan menjelang Idulfitri.

“Nanti mulai turun lagi biasanya setelah lebaran,” ungkap Trisna.

Sedangkan pedagang lainnya, Najib (27) mengatakan, harga cabai rawit justru mengalami penurunan, dari yang sebelumnya Rp 60 ribu per kilogram menjadi Rp 45 ribu.

Dalam tinjauannya ini, Pramono didampingi Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta, Marullah Matali; Plt Asisten Perekonomian dan Keuangan (Asperkeu) Sekda Provinsi DKI Jakarta, Suharini Eliawati; Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (PPKUKM) Provinsi DKI Jakarta, Elisabeth Ratu Rante Allo dan ⁠Direktur Utama Perumda Pasar Jaya, Agus Himawan.

Baca Lainnya

APH Diminta Cegah Potensi Korupsi dan Batalkan Kontrak Proyek Pembangunan Saluran Cilandak KKO 

26 Maret 2025 - 11:05 WIB

Aph Diminta Cegah Potensi Korupsi Dan Batalkan Kontrak Proyek Pembangunan Saluran Cilandak Kko  Teropongistana.com Jakarta - Baru Saja Memasuki Tahun Anggaran 2025, Sudin Sda Jaksel Bergerak Cepat Menyelesaikan Beberapa Kontrak Kerja Dengan Kontraktor Lewat Proses E Purchasing Alias Penunjukan Yang Diakui Banyak Kontraktor Sangat Subjektif Tergantung Hubungan Personal Pejabat Dengan Pengusaha. Santo Sebagai Kasudin Sda Jaksel Dan Pejabat Yang Ditunjuk Mengurusi Pengadaan Barang Dan Jasa Diunit Ini Lalai, Tidak Acuhkan Ketentuan Dan Peraturan Yang Mengikat Sesuai Ketentuan Kepres Dan Lkpp. Demikian Dibeberkan Lamhot Maruli Ketua Umum Lembaga Aliansi Masyarakat Monitoring Penegakan Hukum Indonesia Kepada Info Indonesia, Selasa (25/03/25). Lebih Lanjut Lamhot Menguraikan Satu Contoh Kasus Dimana Perusahaan Kualifikasi B (Besar) Yang Diberikan Jatah Mengerjakan Proyek Diatas Rp 50 Miliar Malah Merampok Haknya Perusahaan Kualifikasi M (Menengah) Yang Jatahnya Dari Rp 15 M - 50 M. Perusahaan Tersebut Yakni Pt Rosa Lisca. Perusahan Ini Baru Saja Berkontrak Dengan Sudin Sda Jaksel Di Proyek Pembangunan Saluran Cilandak Marinir Kko, Kel Cilandak Timur Kec Pasar Minggu Tgl 26 Februari 2025 Lalu Senilai Kontrak Rp39.257.890.000.00. Diketahui Pula Bahwa Perusahaan Ini Bernaung Di Asosiasi Pengusaha Konstruksi Tertua Yakni Gapensi (Gabungan Pengusaha Konstruksi Indonesia). Juga Terungkap Perusahaan Ini Baru Saja Memperpanjangan Sbu-Nya ( Sertifikat Badan Usaha) Masa Berlaku Dari Masa Berlaku Sbu 2025-02-18 S.d 2028-02-17. Info Indonesia Yang Mengecek Data Data Yang Dari Lsm Ini, Terlihat Benar Adanya. Cross Chek Dilakukan Mulai Dari Legalitas Perusahaan, Kualifikasi, Susunan Pengurus Baik Direksi Maupun Komisaris Perusahaan Dan Terakhir Data Kontrak Dari Situs Lkpp.co.id Dan Situs Lpjk.co.id. Lamhot Mengaku Miris Melihat Perilaku Pejabat Dan Pengusaha Belakang Ini Yang Tidak Punya Rasa Malu Dan Takut. &Quot;Tidak Punya Malu Ke Masyarakat Dan Tidak Takut Dengan Hukum&Quot;. Kita Enggak Ngerti Apakah Hukum Masih Berlaku Di Pemprov Dki Ini? Ujar Nya Getir. Ditambahkannya, Bagaimanapun Kasus Ini Akan Segera Kami Laporkan Ke Inspektorat Dki Dan Kpk Ya, Tegas Dia. Kami Tidak Akan Tinggal Diam Melihat Penyimpangan Penyimpangan Mendasar Yang Dimulai Dari Administrasi Begini. Karena Bila Dari Hulunya Sudah Jorok, Pasti Kehilirnya Akan Lebih Kotor Lagi. Kita Semua Yang Rugi Karena Perilaku Korup.oknum Oknum, Tegas Dia. Kasudin Sda Jaksel, Santo Yang Berulangkali Dihubungi Dan Dikirim Konfirmasi Lewat Whatsappnya Tidak Merespon. Begitu Juga Salah Satu Direksi Perusahaan Pt Rosa Lisca Yakni David Pangaribuan Tak Kunjung Memberikan Klarifikasi.

Tegas, Ketum RBPI Dukung Adanya REV UU TNI

25 Maret 2025 - 15:26 WIB

Tegas, Ketum Rbpi Dukung Adanya Rev Uu Tni

Pengamat Usul Presiden Pecat Hasan Nasbi

23 Maret 2025 - 17:23 WIB

Pengamat Usul Presiden Pecat Hasan Nasbi
Trending di Megapolitan