Menu

Mode Gelap
Awas Masuk Angin, Politisi PDIP Desak Inspektorat Periksa Dugaan Pungli PPPK di SMAN/SMKN Lebak Tender RSUD Panunggangan Barat Rp30 Miliar Diduga Direkayasa, CBA Desak Audit Menyeluruh Pakar Politik Sebut Pilkada Tak Langsung Perlemah Demokrasi Kejagung Bintang Terang Pemberantasan Korupsi di Tengah Tahun yang Penuh Tantangan Buntut Asyik Main Golf Saat Bencana, Matahukum Desak Presiden Pecat Kepala BGN Jaga Kondusifitas, GP Ansor dan Banser Bersama APH Lakukan Pengamanan Ibadah Natal di Sorong

Nasional

Ormas Kita dan Bapanas Gelar Pasar Murah di Cianjur


Keterangan foto; Camellia Panduwinata Bersama Bapannas, Gelar pasar murah di Lapangan Car Free Day Kp. Gelar Maju Ds. Babakan Karet, Cianjur, Minggu (27/08/2023). Perbesar

Keterangan foto; Camellia Panduwinata Bersama Bapannas, Gelar pasar murah di Lapangan Car Free Day Kp. Gelar Maju Ds. Babakan Karet, Cianjur, Minggu (27/08/2023).

Teropongistana.com Cianjur-Kementrian PPN/ BAPANNAS, dan Kerapatan Indonesia Tanah Air (KITA) bekerja sama dengan Bulog, serta Camellia Panduwinata atau yang lebih dikenal dengan Teh Camel, melaksanakan pasar murah di Lapangan Car Free Day Kp. Gelar Maju Ds. Babakan Karet, Cianjur, Minggu (27/08/2023).

Pasar murah ini juga digelar bersama Asosiasi Lembaga Usaha Pangan Masyarakat (Aslupama) Jabar, Induk Warga Asal Kabupaten Kebumen ‘Walet Emas’, ID FOOD, Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI), dan Pemerintahan Desa Sugih Mukti.

“Pasar murah kali ini bagian dari program pemerataan bahan pangan di Indonesia. Jadi masyarakat bisa mendapat bahan pangan murah yang berkualitas,” ujar Teh Camel.

Sebagai juru bicara kegiatan Pasar Murah, Teh Camel juga menjelaskan bahwa kenaikan harga pangan jangan sampai melampau pertumbuhan. Menurutnya, jika itu terjadi, akan ada masalah sosial di masyarakat dan lain-lain. Teh Camel juga berpendapat dengan menjual murah barang, bisa menekan laju inflasi.

Yang disediakan di Pasar Murah ini menyediakan berbagai bahan kebutuhan pangan berupa beras, telur, daging, gula, bawang, cabai dan minyak goreng.

Sementara salah satu pembeli Mursida, mengaku mengetahui adanya pasar murah dari media sosial WhatsApp dan juga Instagram. Mursida juga mengakui bahwa harga bahan pangan di Pasar Murah lebih rendah dibanding di pasar maupun toko klontongan.

“Beras itu biasanya Rp 11 ribu perkilogram, disini cuma Rp 9 ribu, terus minyak perliter juga cuma 14 ribu. Yang ayam Rp 32 ribu. Jadi disini dengan kualitas yang sama harganya lebih murah si,” ungkap Mursida.

(David)

Baca Lainnya

Pesan Natal 2025, Menag Tekankan Peran Keluarga Menjaga Iman

24 Desember 2025 - 16:21 WIB

Pesan Natal 2025, Menag Tekankan Peran Keluarga Menjaga Iman

Refleksi Kinerja 2025, Menag: Agama Jadi Energi Pemersatu Bangsa

24 Desember 2025 - 16:17 WIB

Refleksi Kinerja 2025, Menag: Agama Jadi Energi Pemersatu Bangsa

Tindak Tegas Mafia Tanah di Bogor

24 Desember 2025 - 10:22 WIB

Tindak Tegas Mafia Tanah Di Bogor
Trending di Nasional