Menu

Mode Gelap
Arif Rahman Kembangkan Sentra Emping Pandeglang: Produk Lokal Kita Harus Mendunia Kemenag Inisiasi Forum Akademik Internasional Terkait Gaza dan Perdamaian Dunia Diduga Tak Miliki Izin, PT SGT di Jawilan Bodong dan Berbahaya Gerak 08 Banten Desak Satgas PKH Sikat Habis Tambang Ilegal di Indonesia Perusahaan Tambang Merasa Dipersulit, MinerbaOne Error dan Revisi RKAB Penjelasan Ahli Waris Suparno terkait Ganti Rugi Pembebasan Lahan Bandara Soetta

Nasional

Melindungi Wilayahnya, Rusia Ingatkan Kami Memiliki Nuklir !


Melindungi Wilayahnya, Rusia Ingatkan Kami Memiliki Nuklir ! Perbesar

Teropongistana.com – Perang Rusia dan Ukraina bakal makin memanas. Pasalnya Rabu, Presiden Vladimir Putin, mengumumkan mobilisasi parsial di Ukraina. Pengumuman disampaikan langsung Putin di media televisi. Ini setelah serangan balik Ukraina, yang diyakini memakan banyak korban tentara Rusia.

Putin memperingatkan Barat bahwa ini bukanlah gertakan semata. Rusia, tegasnya, akan melakukan segala cara untuk melindungi wilayahnya.

Putin bahkan menggarisbawahi ancaman nuklir Rusia. Menurutnya Rusia memiliki berbagai alat penghancur untuk melindungi negaranya.

“Saya ingin mengingatkan Anda bahwa negara kami juga memiliki berbagai alat penghancur untuk melindungi Rusia dan rakyat, kami pasti akan menggunakan semua cara yang kami miliki,” tegas Putin, dikutip Kamis (22/9/2022).

Dengan ini Putin pun mengatakan sudah menandatangani dekrit khusus. Mobilisasi parsial sendiri menempatkan Rusia situasi perang di mana wajib militer warga menjadi keharusan.

Pengumuman mobilisasi parsial itu berarti bahwa semua pihak di negeri itu harus berkontribusi lebih pada upaya perang. Bukan cuma warga tapi juga bisnis.

Ia juga memberi dukungan pada pencaplokan wilayah Timur dan Selatan Ukraina melalui referendum. Sebelumnya pro Rusia mengumumkan pemungutan suara berlangsung minggu ini.

Nuklir Rusia
Sementara AS menekankan ke ancaman nuklir Putin. Ia disebut “tidak bertanggung jawab” dan menimbulkan ancaman menggunakan senjata nuklir secara serius.

Baca juga: Putin Barat Ingin Menghancurkan Negaranya mobilisasi militer Rusia secara parsial

“Ini adalah retorika yang tidak bertanggung jawab bagi kekuatan nuklir untuk berbicara seperti itu. Tapi itu tidak biasa untuk bagaimana dia berbicara selama tujuh bulan terakhir dan kami menganggapnya sangat serius,” kata juru bicara Gedung Putih, John Kirby kepada ABC.

“Akan ada konsekuensi yang parah. Dia tidak hanya akan menjadi lebih paria di panggung dunia, tetapi juga harus ada konsekuensi berat yang akan dialami masyarakat internasional,” tegasnya.

Dikutip AFP, analis politik internasional Tatiana Stanovaya di Telegram mengatakan pengumuman Putin adalah kode perang nuklir. Bukan cuma untuk Ukraina tapi juga Barat.

“Ini adalah ultimatum yang benar-benar tegas dari Rusia ke Ukraina dan Barat: apakah Ukraina mundur atau perang nuklirnya,” katanya.

Baca Lainnya

Perusahaan Tambang Merasa Dipersulit, MinerbaOne Error dan Revisi RKAB

15 November 2025 - 18:44 WIB

Perusahaan Tambang Merasa Dipersulit, Minerbaone Error Dan Revisi Rkab

Penjelasan Ahli Waris Suparno terkait Ganti Rugi Pembebasan Lahan Bandara Soetta

15 November 2025 - 17:04 WIB

Penjelasan Ahli Waris Suparno Terkait Ganti Rugi Pembebasan Lahan Bandara Soetta

Komrad Pancasila: Hormati Keputusan Pemerintah, Tapi Jangan Abaikan Luka Sejarah

13 November 2025 - 18:29 WIB

Komrad Pancasila: Hormati Keputusan Pemerintah, Tapi Jangan Abaikan Luka Sejarah
Trending di Nasional