Menu

Mode Gelap
Ikatan Keluarga Besar Pemuda Tegal Bersatu Apresiasi Respons Cepat Sufmi Dasco Soal Rehabilitasi Dua Guru di SMA 1 Luwu Utara Arif Rahman Kembangkan Sentra Emping Pandeglang: Produk Lokal Kita Harus Mendunia Kemenag Inisiasi Forum Akademik Internasional Terkait Gaza dan Perdamaian Dunia Diduga Tak Miliki Izin, PT SGT di Jawilan Bodong dan Berbahaya Gerak 08 Banten Desak Satgas PKH Sikat Habis Tambang Ilegal di Indonesia Perusahaan Tambang Merasa Dipersulit, MinerbaOne Error dan Revisi RKAB

Politik

Bujang Farti Gagal Melenggang Ke DPRD Provinsi Jambi melalui Perahu Golkar


Bujang Farti Gagal Melenggang Ke DPRD Provinsi Jambi melalui Perahu Partai Golkar Jambi Perbesar

Bujang Farti Gagal Melenggang Ke DPRD Provinsi Jambi melalui Perahu Partai Golkar Jambi

TEROPONGISTANA.COM, JAMBI – Farti Suandri atau sering di sapa dengan Bujang Farti yang juga salah satu kader Partai Golongan Karya (Golkar) Provinsi Jambi, pertanyakan ligelitas DPD partai Golkar Jambi yang di nilai tidak jelas.

Hal ini disampaikannya, 2024 tentu menjadi tahun perpolitikan tersengit di Provinsi Jambi. Dimana dalam tahun yang sama akan digelar pesta demokrasi secara bersamaan yakni pemilihan umum yang dalam hal ini memilih Presiden dan Wakil Presiden, DPD, DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kota/Kabupaten.

Menurutnya, Upaya itu, misalnya, dilakukan Partai Golongan Karya (Golkar) Provinsi Jambi, yang membuka program pencalegan. Dengan pencalegan itu, Partai Golkar Jambi menargetkan meraih Pimpinan kursi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jambi dalam Pemilu 2024. Adapun di Pemilu 2019, Partai Golkar Jambi mendapat 7 kursi DPRD Provinsi Jambi, Namun sangat disayangkan yaitu salah satu kader dan Bendahara Ormas Kosgoro Jambi Pendiri Partai Golkar tersebut gagal jadi percalonan Anggota DPRD Provinsi Jambi, Bujang Farti sendiri sudah malang melintang di birokrat sudah selama 40 tahun, dan mempunyai segudang pengalaman baik di pemerintahan,maupun ditingkat Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) dan
menjadi Ketua Umum 10 Ormas yang dipegang nya.

Farti Suandri atau di sapa dengan Bujang Farti bakal calon DPRD Provinsi Jambi, namun kenyataan nya tak segampang balik tangan dekat detik terakhir penutup caleg dari melalui perahu Partai Golkar, sangat disayangkan Bujang Farti Gagal melenggang ke DPRD Provinsi Jambi Dapil Kota Jambi.

Dengan tidak terpilih nya Farti Suandri menjadi Caleg DPRD Provinsi Jambi untuk pemilihan dapil Kota Jambi, Farti Suandri melalui via telfon dia mengatakan tidak memiliki niat lahi dalam mencalek sebagai Golkar di Jambi.

“Tidak berminat lagi untuk ikut Caleg DPRD Provinsi Jambi dari Partai Golkar, dikarenakan juga kepengurusan Partai Golkar Provinsi Jambi tersebut belum dilantik oleh Ketua Umum DPP Partai Golkar, Artinya bahwa Ketua DPD I Provinsi Jambi masih (PLT) jadi sangat di ragukan keabsahan Cek Endra selaku Ketua DPD I Partai Golkar Jambi,” tukasnya.

Disamping itu ia juga menyampaikan, DPD Partai Golkar Provinsi Jambi Melakukan kegiatan kegiatan sangatlah minim, untuk menarik simpati masyarakat kepada Partai Golkar Jambi,

“juga didalam internal Partai Golkar Jambi masih banyak PR yang dilakukan belum pernah sama sekali Laksana Rakerda dan mengakibatkan Partai Golkar Jambi tidak tertata dan kordinir (dadakan/red) sehingga mesin partai Golkar Jambi akan tersendat sendat sehingga Partai Golkar sendiri tidak diminati oleh masyarakat Jambi,” tuturnya.

Diakuinya, Konsolidasi Partai Golkar Jambi, sangat tidak terukur baik di tingkat Kab Kota, karena dibawah Kepemimpinan Cek Endra sudah menjalankan lebih masa periode kepemimpinan Partai Golkar Jambi belum pernah sama sekali melalukan kegiatan Perkaderan,sangat disayangkan Partai Golkar Jambi banyak sekali membajak kader Partai lain sehingga kader murni terabaika.

“Apakah DPD tingkat II Kabupaten/Kota yang di lantik Oleh Cek Endra, apa bisa di akui?. Sementara Cek Endra sendiri belum dilantik oleh Ketua Umum DPP Partai Golkar. Perlu KPU Provinsi Jambi mempertanyakan ke KPU RI terkait tentang hal tersebut. Hal ini apakah bisa di terima apa tidak untuk para Caleg dari Partai Golkar Provinsi Jambi tersebut,” bebernya.

Farti Suandri mengatakan, Bahwa dibawah pimpinan Ketua DPD I Partai Golkar Jambi, Cek Endra tidak mampu membawa Partai Golkar untuk Pemilu 2024, untuk jadi pemenang pemilu khusus di provinsi Jambi.

“Dari segi kepengurusan saja belum jelas,yang dipimpin oleh Cek Endra khusus nya Golkar Jambi, jadi Partai Golkar Provinsi Jambi membuang beras yang menjadi atanya diambil,” pungkasnya. (red).

Baca Lainnya

Pemerintah Kota Sukabumi dan Pemerintah Kabupaten Gorontalo Jalin Kerja Sama Penguatan Tata Kelola Daerah

31 Oktober 2025 - 15:40 WIB

Pemkot Sukabumi Dan Pemkab Gorontalo

BMI : Revitalisasi Perubahan Untuk Keadilan dan Keberpihakan Kaum Lemah

28 Oktober 2025 - 12:30 WIB

Ketua Dewan Pimpinan Nasional Bintang Muda Indonesia (Bmi) Farkhan Evendi Mengatakan, Ada Makna Mendalam Di Balik Peringatan Sumpah Pemuda Bertepatan Tangal 28 Oktober Saat Ini. Farkhan Mengatakan, Ruh Sumpah Pemuda Pada 28 Oktober 1928 Atau Ratusan Tahun Lalu Itu Tak Hanya Bernilai Kebangsaan, Kenegaraan Dalam Jiwa Bertumpah Darah Indonesia. “Namun Dalam Kontek Sekarang Perlu Dimaknai Revitaliasi Semangat Kempemudaan,” Ujar Farkhan, Dalam Pernyataan Resmi Peringatan Hari Sumpah Pemuda, 28 Oktober 2025.10.28 Menurut Farkhan, Semangat Revitalisasi Jiwa Kepemudaan Dapat Dijabarkan Dalam Mendukung Perubahan Lebih Baik Dan Keberpihakan Kaum Lemah. “Karena Kontek Saat Ini Sudah Meraih Kemederkaan, Tinggal Mengubah Pola Pikir Berpihak Yang Jelas, Salah Satunya Berpihak Kepada Kaum Lemah Dan Margial Atau Musta’afin,” Ujar Farkhan Menambahkan. Ia Menegaskan Keperpihakan Pemuda Dalam Kontek Sekarang Itu Dinilai Perlu, Ketika Kemerdekan Secara Dejure Masih Menyisakan Pekerjaan Rumah Atau Pr. Di Antaranya Masih Ada Ketimpangan Kemiskinan, Dikriminasi Minoritas Dan Nilai Keadilan Berbasis Gender. Sejumlah Masalah Itu, Kata Farkhan, Menjadi Tanggungjawab Pemuda Sekarang Melakukan Langkah Nyata Dengan Prorgram Dan Kegiatan Yang Dijiwai Prinsip Menegakakn Keadilan Serta Menolong Kelompok Rentan. “Baik Rentan Ekonomi, Rentan Diskrimansi Maupun Kerentanan Lain,” Ujar Farkhan. Selain Itu Farkhan Mengingatkan Pentingnya Menjaga Identitas Pemuda Yang Selalu Hadir Sebagai Pendobrak Ketika Menemukan Tatanan Sistem Maupun Nilai-Nilai Yang Merugikan Publik Dan Bangsa. “Selalu Hadir Dalam Kepeloporan Di Semua Sektor. Termasuk Mendobrak Paradigma Atau Pola Pikir Dan Peran Menata Sistem Yang Lebih Baik,” Kata Farkhan Menjelaskan.

DPN Bintang Muda Indonesia Resmi Dilantik, Siap Bawa Partai Demokrat Berjaya Kembali di 2029

27 Oktober 2025 - 19:08 WIB

Kepengurusan Dewan Pimpinan Nasional (Dpn) Bintang Muda Indonesia (Bmi) Periode 2025–2030 Resmi Dilantik. Acara Pelantikan Organisasi Sayap Pemuda Partai Demokrat Itu Diselenggarakan Di Hotel Acacia, Jakarta Pusat, Senin (27/10/2025). Hadir Dalam Pelantikan Pendiri Partai Demokrat Prof Dr Subur Budi Santoso, Wamenaker Yang Juga Wasekjen Partai Demokrat Afriansah Noor, Anggota Dewan Kehormatan Partai Demokrat, Mayjen Tni (Purn) Ahmad Yani Basuki, Wabendum Partai Demokrat Steven Rumangkang, Anggota Dpr Ri Partai Demokrat, Sartono Hutomo Dan Umar Arsal, Bupati Sekadau Yang Merupakan Kader Partai Demokrat, Aron Sh. Hadir Pula Mantan Komandan Tkn Fanta Prabowo-Gibran, Arif Rosyid Hasan. Dalam Prosesi Pelantikan, Ketua Umum Bmi Terpilih Farkhan Evendi Dan Pengurus Lainnya Mengucapkan Ikrar Dan Sumpah Yang Dipimpin Langsung Oleh Dewan Pengawas Bmi, Nawa Said Dimyati. Usai Dilantik, Ketua Umum Dpn Bintang Muda Indonesia Farkhan Evendi Ucapkan Terimakasih Diberi Amanat Kembali Memimpin Bmi. Di Periode Kedua Ini, Farkhan Mengajak Semua Pengurus Dan Kader Bmi Menjaga Amanah Utama Yaitu Membantu Partai Demokrat Berjaya Kembali. &Quot;Amanah Kita Adalah Memperkuat Partai Demokrat Untuk Berjaya Kembali. Ini Amanah Yang Harus Dijaga,&Quot; Tegas Pria Yang Biasa Dipanggil Cak Farkhan Itu. Farkhan Juga Mengajak Semua Untuk Bekerja Nyata Bagi Rakyat. Menurutnya Di Indonesia Sudah Banyak Dan Tumpah Ruah Dengan Kata-Kata. Makanya Bmi Tidak Boleh Seperti Itu. &Quot;Kita Diam Tapi Bekerja, Berbuat Secara Nyata. Membuktikan Kepada Rakyat. Karena Indonesia Ini Sudah Banyak Dan Tumpah Ruah Oleh Kata-Kata,&Quot; Paparnya. Farkhan Menilai Soal Maju Mundurnya Organisasi Bukan Tergantung Dari Pengurus Inti Saja Tetapi Semua Pengurus Dan Kader. Makanya Harus Ditanamkan Dalam Diri Masing-Masing Bahwa Di Dunia Politik Diniatkan Sebagai Ibadah. &Quot;Bmi Menjadi Wadah Untuk Mendidik Calon Pemimpin Muda Yang Punya Karakter Dan Etika. Karakter Tertinggi Adalah Mementingkan Rakyat. Jadi Bmi Ini Ruang Bersama Kita, Semua Adalah Sahabat, Tidak Ada Saling Tikung, Semua Berkembang Saling Mendukung Sesuai Cita-Cita Kita,&Quot; Katanya. Sementara Itu Dalam Sambutannya, Wamenaker Afriansyah Noor Mengapresiasi Kiprah Bmi Yang Sudah Menginjak Periode Kedua. Meski Masih Sangat Namun Mampu Berkiprah Dengan Baik Dalam Memperkuat Partai Menuju Kemenangan Dan Kejayaan Di Masa Depan. &Quot;Yang Penting Semangat Dan Mempunyai Niat Kuat, Sabar, Tulus Dan Ikhlas. Hal-Hal Itu Yang Harus Dipegang Dengan Baik. Bmi Saya Lihat Semakin Kuat,&Quot; Tuturnya. Wamenaker Juga Menyampaikan Pentingnya Kaderisasi Dalam Sebuah Organisasi, Termasuk Di Dalam Bmi. Menurutnya, Organisasi Bukan Sekedar Nama Dan Ada Pengurus Di Tiap Daerah, Namun Kaderisasi Sangat Penting Untuk Regenerasi. &Quot;Harapan Saya Bmi Melakukan Kolaborasi Dengan Seluruh Elemen. Mempunyai Komitmen Memperkuat Partai Agar Partai Demokrat Berjaya Kembali Di Tahun 2029,&Quot; Tegas Dia. Pendiri Partai Demokrat Prof Subur Budi Santoso Memberi Nasehat Juga Untuk Para Pengurus Bmi. Menurutnya, Bmi Harus Mampu Meliat Peluang, Membaca Situasi Dan Keadaan Yang Terjadi. &Quot;Kemudian Sebagai Anak Muda, Harus Selalu Hormat Dan Belajar Dengan Menimba Pengalaman Kepada Para Senior,&Quot; Ujarnya
Trending di Politik