Menu

Mode Gelap
Anggota DPR Desak Implementasi Pendidikan Dasar Gratis Pansel Buka Calon Anggota Ombudsman RI, Begini Syaratnya Anggota DPR Arif Rahman Siap Perjuangkan Nasib Petani dan Nelayan Banten Parah, Segel Penutup Galian C di Tol Mandala di Pasang Satpol PP dan Polisi Militer telah Rusak Gawat, PMPB Tuntut Budi Prajogo Mundur Dari Jabatan Dewan Ketua Umum FKDB Bertemu Konjen RI di New York, Bangun Kolaborasi Internasional

Daerah

Sinergi Hijau, Ketua Umum Gerak 08 Puji Upaya Pertamina Tangani Limbah Jelantah


Foto-Red Perbesar

Foto-Red

Teropongistana.com Jakarta – Ketua Umum Gerakan Ekonomi Kreatif, Revitriyoso Husodo, memberikan apresiasi tinggi terhadap program yang digagas oleh Pertamina Patra Niaga dalam mengelola limbah rumah tangga menjadi sesuatu yang bermanfaat. Menurutnya, ini merupakan terobosan luar biasa yang tidak hanya memanfaatkan limbah, tetapi juga memberdayakan masyarakat.

“Kami mendukung penuh program Pertamina seperti UCollect (pengumpulan minyak jelantah) dan Reverse Vending Machine (RVM) untuk penukaran botol plastik. Program ini selaras dengan semangat pemberdayaan dan keberlanjutan,” ujar Revitriyoso (7/6).

Peluncuran perdana program tersebut bertepatan dengan peluncuran Pertamax Green 95 di Kota Semarang, yang juga diiringi kampanye peduli lingkungan. Kegiatan ini dilaksanakan di SPBU 41.502.02, Jalan Sisingamangaraja, Semarang.

Pertamina Patra Niaga menghadirkan dua program utama:

UCollect, yaitu tempat pengumpulan minyak jelantah rumah tangga yang dapat disetorkan oleh masyarakat.

RVM (Reverse Vending Machine), yaitu mesin penukaran botol plastik bekas dengan sistem penghargaan berupa poin, e-wallet, e-voucher MyPertamina, dan insentif lainnya.

Plt. Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Mars Ega Legowo Putra, menjelaskan bahwa program ini bukan sekadar upaya pengumpulan limbah, namun lebih dari itu, sebagai gerakan membangun kesadaran kolektif masyarakat akan pentingnya peran kecil dalam merawat lingkungan.

“Kami percaya bahwa perubahan besar bisa dimulai dari langkah kecil. Melalui program UCollect dan RVM, kami ingin menjadikan SPBU sebagai tempat masyarakat bisa berkontribusi langsung terhadap lingkungan,” ujarnya dalam keterangan tertulis pada Jumat (6/6).

Program UCollect sendiri telah berjalan sejak Desember 2024 dan menjadi bagian dari inisiatif pengolahan minyak jelantah menjadi energi terbarukan, seperti Sustainable Aviation Fuel (SAF) dan Hydrotreated Vegetable Oil (HVO).

Ega menambahkan, momen Hari Lingkungan Hidup ini menjadi ajakan terbuka bagi seluruh masyarakat: menjaga bumi bisa dimulai dari rumah, dari dapur kita, dari botol plastik yang biasa dibuang, dan juga dari pilihan bahan bakar yang ramah lingkungan seperti Pertamax Green 95. (Akbar)

Baca Lainnya

Parah, Segel Penutup Galian C di Tol Mandala di Pasang Satpol PP dan Polisi Militer telah Rusak

2 Juli 2025 - 19:47 WIB

Parah, Segel Penutup Galian C Di Tol Mandala Di Pasang Satpol Pp Dan Polisi Militer Telah Rusak

Gawat, PMPB Tuntut Budi Prajogo Mundur Dari Jabatan Dewan

2 Juli 2025 - 19:26 WIB

Gawat, Pmpb Tuntut Budi Prajogo Mundur Dari Jabatan Dewan

Momen HUT Bhayangkara Ke-79, SatresNarkoba dan Satlantas Polres Lebak Jadi Sorotan Aktivis

29 Juni 2025 - 18:56 WIB

Momen Hut Bhayangkara Ke-79, Satresnarkoba Dan Satlantas Polres Lebak Jadi Sorotan Aktivis
Trending di Daerah