Menu

Mode Gelap
Matahukum Minta KPK Telusuri Dugaan Kelebihan Transfer Dana Reses DPR RI Mengenal Rudianto Manurung, Dari Melayu ke Panggung Dunia Jaga Silaturahmi dan Perkuat Ekonomi Lokal, Pemuda di Graha Walantaka Wujudkan Kekompakan Ketua Umum GERAK 08 Revitriyoso Husodo: Pemuda Harus Jadi Motor Kemajuan Olahraga Nasional Sukabumi Kereen, Babak Baru Pengelolaan Sampah Menuju Indonesia Terang Segera Periksa Anggota DPR RI AA dalam Kasus Penculikan Pedagang di Pekalongan

Hukum

Menjelang HUT Kemerdekaan RI Densus 88 Amankan Dua Orang Terduga Teroris di Lebak


Menjelang HUT Kemerdekaan RI Densus 88 Amankan Dua Orang Terduga Teroris di Lebak Perbesar

Teropongistana.com Lebak – Empat hari menjelang HUT ke-76 Kemerdekaan RI, Densus 88 amankan dua orang terduga teroris di Kabupaten Lebak dan Kabupaten Pandeglang, Jumat, 13 Agustus 2021,sekira jam 9.00 WIB. Dua orang terduga teroris diamankan berinisial M di Kampung Sumur Picung, RT 13 RW 2,Desa Baros, Kecamatan Warunggunung, Kabupaten Lebak dan 1 orang Jaringan islamiyah atas nama Hendri Firmanto diamankan di Mapolres Pandeglang.

Satu orang terduga teroris diamankan Densus 88 di Pondok Pesantren Rehab Hati, di pinggir jalan raya nasional ruas Rangkasbitung-Pandeglang tepatnya di
Kampung Sumur, RT 13 RW 2, Desa Baros, Kecamatan Warunggunung, Kabupaten Lebak.

“Awalnya enggak tahu siapa orang yang dibawa Densus 88,” kata Ketua RT 13 Kampung Sumur, Desa Baros, Kecamatan Warunggunung, Kabupaten Lebak, Sandera kepada awak media, Jumat, 13 Agustus 2021.

Ia tidak mengetahui kejadian karena kesehariannya berjualan sayuran.
“Hapal-hapal setelah sudah selesai solat Jumat, melihat pada kumpul. Kalau pas waktu ditangkapnya saya enggak melihat dan enggak mendampingi,” katanya.Orang yang ditangkap bukan warga sini tetapi dari Indramayu. Sementara pondok pesantren ini punya pak AH.

“Kurang lebih ada 5 tahun berdiri, dan Ustad AH juga orangnya tertutup dan enggak mau mengurus Kk dan KTP. Jadi hapalnya hanya berupa yayasan membina anak santri,” katanya.

Kalau Pak Ustad nya tidak diamankan yang diamankan salah satu guru santrinya. “Adapun anak Pak Ustad juga yang sebelumnya diamankan tadi sudah dikembalikan,” katanya.

Informasi yang diterima olehnya, Densus 88 tidak menggunakan seragam lengkap dengan membawa senjata laras panjang.
“Tadi ramenya yang bawa senjata pistol saja. Ada yang pakai seragam dan separonya pakai seragam preman naik mobil kurang lebih tiga unit,” katanya.

Baca Lainnya

Segera Periksa Anggota DPR RI AA dalam Kasus Penculikan Pedagang di Pekalongan

8 Oktober 2025 - 16:09 WIB

Segera Periksa Anggota Dpr Ri Aa Dalam Kasus Penculikan Pedagang Di Pekalongan

Matahukum Minta KPK Periksa Petinggi PT Prima Indo Meal dan Kemenkes Terkait Program Pengadaan Biskuit

7 Oktober 2025 - 14:47 WIB

Matahukum Minta Kpk Periksa Petinggi Pt Prima Indo Meal Dan Kemenkes Terkait Program Pengadaan Biskuit

SMIT Kutuk PT Position, Tuntut Pembebasan 11 Masyarakat Adat Maba Sangaji

6 Oktober 2025 - 18:30 WIB

Smit Kutuk Pt Position, Tuntut Pembebasan 11 Masyarakat Adat Maba Sangaji
Trending di Hukum