Menu

Mode Gelap
Burhanudin ST Lantik Jaksa Agung Muda Pembinaan dan 4 Staf Ahli Launching Buku Kohati HMI Cabang Bogor Perempuan Berdaya Membangun Generasi Digdaya Tegaskan Loyalitas Ketum Mardiono, DPW PPP Papua Barat Daya Puji Menkumham Kiai Maman Imanulhaq Dorong Pemerintah Hadir dalam Pembangunan Ponpes Parulian Silalahi: Surat Edaran Sekda DKI Hambat Penyerapan Anggaran ke Masyarakat Eks Ketum BPAN Puji Kajati Banten Dukung Perda Kearifan Lokal Adat Baduy

Megapolitan

Gunakan Bahasa Sunda Saat Rapat, Politisi PDIP Desak Jaksa Agung Copot Kejati


Gunakan Bahasa Sunda Saat Rapat, Politisi PDIP Desak Jaksa Agung Copot Kejati Perbesar

TEROPONGISTANA.COM JAKARTA – Anggota Komisi III DPR dari fraksi PDI Perjuangan (PDIP), Arteria Dahlan meminta Jaksa Agung, ST Burhanuddin agar mencopot oknum kepala kejaksaan tinggi yang menggunakan bahasa Sunda dalam sebuah rapat.

Dalam rapat, Arteria meminta Jaksa Agung mengambil tindakan tegas agar oknum Kepala Kejati tersebut diganti. Hal itu dikatakan Arteria dalam rapat Komisi III DPR dengan Jaksa Agung di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (17/1/2022).

Namun, Arteria tak menyebut nama oknum kepala Kejati dan momen rapat yang dimaksudkannya tersebut.

“Ada kritik sedikit, Pak JA (Jaksa Agung), ada Kajati Pak, yang dalam rapat dalam raker itu ngomong pake bahasa Sunda, ganti Pak itu,” kata anggota DPR dari Dapil Jawa Timur VI tersebut di hadapan Jaksa Agung.

Baca juga : GAS POL…!Wanto Sugito Nahkodai Repdem Kaltim

Arteria mengaku menyayangkan atas perilaku Kepala Kejati tersebut. Menurut dia, penggunaan bahasa Sunda tak semestinya digunakan di dalam rapat.

Dia berkata, para pejabat pemerintah mestinya menggunakan bahasa Indonesia dalam rapat. Ia khawatir tindakan oknum Kajati membuat takut dan bingung peserta rapat.

“Jadi orang takut, kalau ngomong pake Bahasa Sunda ini orang takut, ngomong, dan sebagainya. Kami mohon yang seperti ini dilakukan penindakan tegas,” terang Alteria. (Rohim)

Baca Lainnya

CBA Sebut Dana Nasabah di BNI Tak Lagi Aman, Masyarakat Harus Waspada

29 September 2025 - 10:39 WIB

Cba Sebut Dana Nasabah Di Bni Tak Lagi Aman, Masyarakat Harus Waspada

Menguji Ketahanan Demokrasi di Tengah Belitan Populisme, Oligarki, dan Ketidakpastian Ekonomi Politik

25 September 2025 - 11:36 WIB

Menguji Ketahanan Demokrasi Di Tengah Belitan Populisme, Oligarki, Dan Ketidakpastian Ekonomi Politik

Terus Bergerak, LMND dan Petani Lampung Desak Istana Hentikan Impor Tapioka

25 September 2025 - 09:50 WIB

Terus Bergerak, Lmnd Dan Petani Lampung Desak Istana Hentikan Impor Tapioka
Trending di Megapolitan