Teropongistana.com Lebak – Isu adanya dugaan pemotongan 30 persen dalam pelaksanaan program Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) irigasi yang sempat beredar di Kabupaten Lebak dan Pandeglang terbantahkan. Faktanya, program tersebut justru membawa kebahagiaan dan rasa syukur bagi para petani yang selama bertahun-tahun menantikan bantuan perbaikan irigasi.
Mahjum, Ketua Kelompok P3A Cigoong Utara, Kecamatan Cikulur, menegaskan bahwa program P3AI benar-benar menyentuh kebutuhan mendasar masyarakat tani.
“Alhamdulillah program ini turun juga. Sudah bertahun-tahun kami menanti, sekarang terwujud. Sangat bermanfaat bagi kami, barokah untuk petani,” ujarnya penuh rasa syukur, Jum’at (5/9/2025).
Menurut Mahjum, isu pemotongan yang beredar di masyarakat sama sekali tidak benar. Ia menyebut semua dana digunakan sesuai peruntukan dan dirasakan langsung manfaatnya oleh petani.
“Tidak ada potongan seperti yang diberitakan. Justru hasilnya nyata, sawah-sawah kami kembali bisa terairi dengan baik,” tambahnya.
Dengan adanya program P3AI, para petani di Lebak dan Pandeglang kini memiliki harapan baru untuk meningkatkan produktivitas pertanian, menjaga ketahanan pangan, serta menghidupkan kembali semangat gotong royong di desa.
“Ini bukan sekadar pembangunan irigasi, tapi pembangunan harapan. Barokah tani, barokah masyarakat,” pungkas Mahjum.