Menu

Mode Gelap
Ikatan Keluarga Besar Pemuda Tegal Bersatu Apresiasi Respons Cepat Sufmi Dasco Soal Rehabilitasi Dua Guru di SMA 1 Luwu Utara Arif Rahman Kembangkan Sentra Emping Pandeglang: Produk Lokal Kita Harus Mendunia Kemenag Inisiasi Forum Akademik Internasional Terkait Gaza dan Perdamaian Dunia Diduga Tak Miliki Izin, PT SGT di Jawilan Bodong dan Berbahaya Gerak 08 Banten Desak Satgas PKH Sikat Habis Tambang Ilegal di Indonesia Perusahaan Tambang Merasa Dipersulit, MinerbaOne Error dan Revisi RKAB

Nasional

Ratusan Warga Binaan Lapas Narkotika Kelas IIA Bandung Jalani Skrining TB-HIV dan TCM


Keterangan foto;  Warga Binaan Lapas Narkotika Kelas IIA Bandung Jalani Skrining TB-HIV dan TCM, Senin (11/09/2023). Perbesar

Keterangan foto; Warga Binaan Lapas Narkotika Kelas IIA Bandung Jalani Skrining TB-HIV dan TCM, Senin (11/09/2023).

Teropongistana.com Bandung – Narkotika Kelas IIA Bandung baru-baru ini telah melakukan skrining TB-HIV (Tuberculosis-Human Immunodeficiency Virus) dan TCM (Tes Cepat Molekular) bagi 515 orang warga binaan. Langkah ini merupakan bagian dari upaya untuk meningkatkan kualitas kesehatan dan mencegah penyebaran penyakit menular di dalam lembaga pemasyarakatan, Bandung (11/09/2023).

Skrining TB-HIV yang dilakukan di Lapas Narkotika Kelas IIA Bandung melibatkan pemeriksaan medis menyeluruh terhadap para warga binaan. Tes TB dilakukan dengan mengukur gejala-gejala seperti batuk kronis, demam, dan penurunan berat badan yang tidak wajar. Sementara itu, tes HIV dilakukan untuk mendeteksi adanya infeksi virus dan memberikan perawatan yang diperlukan jika ada yang terinfeksi.

Bekerjasama dengan tim skrining Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung, Puskesmas Jelekong serta Puskesmas Wanasari program TCM juga diterapkan untuk mengidentifikasi dan mengawasi individu yang mungkin telah terpapar TB dari kontak erat dengan penderita TB. Kegiatan dilakukan dalam beberapa tahap, untuk tahap pertama merupakan skrining gejala TBC-HIV pada tanggal 11-12 September dan dilanjutkan dengan skrining TBC Chest X-Ray (Mobile Rontgen) dan TCM (Tes Cepat Molekular) pada tanggal 13-15 September.

Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Bandung, Gumilar Budirahayu, mengungkapkan bahwa langkah ini sangat penting dalam menjaga kesehatan warga binaan dan mengurangi risiko penyebaran penyakit di dalam lembaga pemasyarakatan. Dia juga menekankan pentingnya edukasi dan kesadaran tentang TB-HIV di kalangan warga binaan untuk meminimalkan risiko penularan.

(David)

Baca Lainnya

Perusahaan Tambang Merasa Dipersulit, MinerbaOne Error dan Revisi RKAB

15 November 2025 - 18:44 WIB

Perusahaan Tambang Merasa Dipersulit, Minerbaone Error Dan Revisi Rkab

Penjelasan Ahli Waris Suparno terkait Ganti Rugi Pembebasan Lahan Bandara Soetta

15 November 2025 - 17:04 WIB

Penjelasan Ahli Waris Suparno Terkait Ganti Rugi Pembebasan Lahan Bandara Soetta

Komrad Pancasila: Hormati Keputusan Pemerintah, Tapi Jangan Abaikan Luka Sejarah

13 November 2025 - 18:29 WIB

Komrad Pancasila: Hormati Keputusan Pemerintah, Tapi Jangan Abaikan Luka Sejarah
Trending di Nasional