Menu

Mode Gelap
Diduga Tak Miliki Izin, PT SGT di Jawilan Bodong dan Berbahaya Gerak 08 Banten Desak Satgas PKH Sikat Habis Tambang Ilegal di Indonesia Perusahaan Tambang Merasa Dipersulit, MinerbaOne Error dan Revisi RKAB Penjelasan Ahli Waris Suparno terkait Ganti Rugi Pembebasan Lahan Bandara Soetta Gerak 08 Apresiasi Penindakan Tambang Ilegal di Morowali, Bongkar Praktik Cukong yang Selama Ini Kebal PT Warnaprima Kimiatama di Serang Disorot: Aktivis Pertanyakan Izin Lingkungan dan Limbah B3

Nasional

Wamen Diana Didampingi Dirjen Cipta Karya Dewi Melakukan Kunjungan Kerja


Keterangan Foto: Proyek Taman Sains Teknologi Herbal dan Hortikultura (TSTH2) serta Food Estate di Kecamatan Pollung, Kabupaten Humbang Hasundutan, Sumatera Utara, pada Sabtu, 1 Maret 2025. Perbesar

Keterangan Foto: Proyek Taman Sains Teknologi Herbal dan Hortikultura (TSTH2) serta Food Estate di Kecamatan Pollung, Kabupaten Humbang Hasundutan, Sumatera Utara, pada Sabtu, 1 Maret 2025.

Teropongistana.com Humbahas – Wakil Menteri PU Diana didampingi Dirjen Cipta Karya Dewi melakukan kunjungan kerja untuk meninjau langsung proyek Taman Sains Teknologi Herbal dan Hortikultura (TSTH2) serta Food Estate di Kecamatan Pollung, Kabupaten Humbang Hasundutan, Sumatera Utara, pada Sabtu, 1 Maret 2025.

Wamen Diana mengatakan, Taman Sains Teknologi Herbal dan Hortikultura (TSTH2) merupakan program yang bertujuan menciptakan pusat budidaya dan pengembangan tanaman herbal dari berbagai daerah di Indonesia.

“Tidak hanya berfokus pada produksi, TSTH2 juga dirancang untuk menjadi pusat penelitian berstandar internasional yang akan mengembangkan obat-obatan herbal berbasis riset ilmiah serta menjadi sumber bibit unggul untuk sektor pertanian, khususnya hortikultura, di wilayah Kabupaten Humbang Hasundutan”, kata Wamen Diana.

Kepala Balai Permukiman dan Prasarana Wilayah Sumatera Utara, Deva Kurniawan Rahmadi mengatakan, saat ini pembangunan Tahap II TSTH2 sudah rampung dikerjakan pada periode Jan -Des 2024 Kementerian PU DJCK melalui BPPW Sumut dengan total nilai 172 Milyar.

Wamen Diana optimis sektor pertanian Indonesia akan mengalami peningkatan kualitas bibit yang signifikan, berkat penerapan teknologi genomic dalam proses pengembangannya. Teknologi ini diharapkan mampu menghasilkan varietas tanaman unggul yang tidak hanya cocok dengan iklim lokal tetapi juga memiliki produktivitas dan ketahanan yang lebih tinggi.

“Proyek TSTH2 merupakan upaya pemerintah dalam mewujudkan kemandirian pangan, diharapkan dapat memperkuat daya saing pertanian Indonesia di pasar internasional, terutama dalam produksi herbal dan tanaman hortikultura berkualitas tinggi,” tutup Wamen Diana.

Baca Lainnya

Perusahaan Tambang Merasa Dipersulit, MinerbaOne Error dan Revisi RKAB

15 November 2025 - 18:44 WIB

Perusahaan Tambang Merasa Dipersulit, Minerbaone Error Dan Revisi Rkab

Penjelasan Ahli Waris Suparno terkait Ganti Rugi Pembebasan Lahan Bandara Soetta

15 November 2025 - 17:04 WIB

Penjelasan Ahli Waris Suparno Terkait Ganti Rugi Pembebasan Lahan Bandara Soetta

Komrad Pancasila: Hormati Keputusan Pemerintah, Tapi Jangan Abaikan Luka Sejarah

13 November 2025 - 18:29 WIB

Komrad Pancasila: Hormati Keputusan Pemerintah, Tapi Jangan Abaikan Luka Sejarah
Trending di Nasional