Menu

Mode Gelap
Anggota DPRD Fraksi NasDem Soroti Kerusakan Jalan di Lebak, Minta Pemerintah Ambil Tindakan Nyata CBA Makin Tegas: Pemenang Lelang Pelabuhan Carocok Painan Diduga Fiktif Jalan Rusak ke Baduy Disorot Anggota DPR RI Fraksi Gerindra Makin Panas, Kuasa Hukum APSP Kembali Laporkan Astra Agro Lestari Di Bareskrim Polri Dirut PLN Bukan Hanya Bikin Bali Gelap, Tapi Bikin Bahlil Lahadalia Gelap Mata Darurat Galian C Ilegal di Lebak, Matahukum Minta Kapolres Segera Bertindak

News

Keren…! Ketua Komisi VIII Dukung Pemerintah Atasi Dampak Pandemi


Keren…! Ketua Komisi VIII Dukung Pemerintah Atasi Dampak Pandemi Perbesar

TEROPONGISTANA.COM JAKARTA -Ketua Komisi VIII DPR RI Yandri Susanto menyampaikan, Komisi VIII bersama mitra kerja Kementerian Sosial RI, Kementerian Agama RI dan BNPB telah melakukan pembahasan dan penetapan alokasi anggaran untuk Bantuan Sosial, pendidikan keagamaan dan penanggulangan bencana.

Selain itu juga, Komisi VIII juga memberikan berbagai dukungan anggaran dalam bentuk dana dekonsentrasi untuk meningkatkan hak-hak dasar masyarakat, seperti kebutuhan pokok, pendidikan dan perlindungan sosial secara bertahap semakin besar memberikan nilai manfaat.

“Di sinilah pentingnya peran wakil rakyat bersama pemerintah pusat dan pemerintah daerah untuk terus meningkatkan kinerjanya dalam menyusun perencanaan program kerja secara sistematis dan merealisasikan tepat sasaran, tepat waktu, tepat guna dan tepat jumlah,” Ungkap Yandri Kepada media Kamis (4/11/2021).

Menurutnya, ada dua isu aktual yang harus dan segera mendapat respon, baik dari pemerintah pusat maupun pemerintah daerah, serta masyarakat, yaitu pertama, pandemi Covid-19 telah meningkatkan angka kemiskinan. Berdasarkan data BPS pada Maret 2021, jumlah penduduk miskin sebesar 27,54 juta orang atau 10,14 persen.

“Ada Kurang lebih terdapat 15-16 ribu anak menjadi yatim, piatu, maupun yatim piatu karena Covid-19. Termasuk anak yatim, piatu, dan yatim piatu yang dirawat di LKS dan keluarga tidak mampu,” papar politisi Fraksi PAN itu.

Isu aktual yang kedua, lanjutnya, dampak bencana akibat perubahan iklim pada periode 1990-2019 di Asia Pasifik telah menimbulkan kerugian sekitar 1.470 triliun dolar AS. Sebanyak 2,5 miliar orang terdampak dan satu juta korban meninggal akibat bencana karena perubahan iklim.

“Indonesia memiliki kerentanan tinggi terkait perubahan iklim karena geografis negara kepulauan dan daerah rentan bencana alam. Berdasarkan data BNPB, terdapat 1.677 kejadian bencana alam dari bulan Januari hingga awal Agustus, dan 40,3 persen merupakan bencana banjir,” kilahnya.

Diketahui, Tim Kunspek Komisi VIII DPR RI melakukan pertemuan dengan Bupati Sleman beserta jajarannya serta stakeholder terkait, guna mengetahui secara langsung pelaksanaan anggaran yang bersumber dari APBN Tahun 2021 yang dilaksanakan di Pemkab Sleman dan bersinergi dengan Kementerian Sosial, Kementerian Agama RI, dan BNPB.

Komisi VIII DPR RI mendukung berbagai kebijakan Kementerian Sosial, Kementerian Agama, BNPB, dan Pemerintah Daerah, termasuk Pemerintah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, dalam mewujudkan kesejahteraan sosial, pendidikan keagamaan, dan penanggulangan bencana, serta mengatasi dampak pandemi Covid-19.

Baca Lainnya

Darurat Galian C Ilegal di Lebak, Matahukum Minta Kapolres Segera Bertindak

3 Juli 2025 - 14:52 WIB

Darurat Galian C Ilegal Di Lebak, Matahukum Minta Kapolres Segera Bertindak

Ketua Umum FKDB Bertemu Konjen RI di New York, Bangun Kolaborasi Internasional

2 Juli 2025 - 09:16 WIB

1 Juli 2025

Dinilai tak Becus kerja, Aktivis Kumala Minta Kadis PUPR Mundur dari Jabatan

30 Juni 2025 - 23:30 WIB

Dinilai Tak Becus Kerja, Aktivis Kumala Minta Kadis Pupr Mundur Dari Jabatan
Trending di News