Menu

Mode Gelap
Awas Jangan Melempem, Satgas PKH Diminta Usut Biang Kerok Banjir Bandang di Sumut Kemenag Prioritaskan Logistik dan Pemulihan Layanan Keagamaan Pascabencana Sumatra Gubernur DKI Jakarta: Pasar JKB 007 Lokbin Bangun Nusa Cengkareng Siap Dipergunakan Bimas Kristen dan Katolik Kolaborasi Bareng Kemenag di TMII, Gelar Festival Kasih Nusantara Kisah Anak Penjual Pentol Lulus Jadi Prajurit TNI Matahukum Sebut Sufmi Dasco Berpotensi Dibenturkan dengan Media Lewat Press Release

Politik

Arief Poyuono: Golkar Dipimpin Bahlil Mulai Mbalelo di Kabinet Prabowo


Bahlil Lahadalia ketua umum partai Golkar bersama jajaran pengurus. Perbesar

Bahlil Lahadalia ketua umum partai Golkar bersama jajaran pengurus.

Teropongistana.com Jakarta – Ada aroma pembangkangan yang tercium dari Partai Golkar di bawah kepemimpinan Bahlil Lahadalia terhadap pemerintahan Prabowo Subianto.

Hal ini disampaikan politisi Gerindra, Arief Poyuono atas kebijakan Bahlil melarang pedagang eceran menjual LPG 3 Kg. Kebijakan yang menyusahkan rakyat ini ternyata dikeluarkan Bahlil sebagai Menteri ESDM tanpa persetujuan Presiden Prabowo.

“Mulai buang badan dan tidak mau tanggung jawab serta disalahkan. Dan Golkar mulai mbalelo di persoalan kegaduhan gas LPG 3 Kg,” tegas Poyuono, Selasa, 4 Februari 2025.

Poyuono melihat, Bahlil mulai tidak patuh kepada perintah Prabowo. Bahkan Ketum Golkar itu seakan cuci tangan soal polemik larangan penjualan LPG 3 Kg di pedagang eceran.

Indikasi tersebut terlihat saat Prabowo turun langsung untuk membatalkan larangan penjualan LPG 3 Kg dari pedagang eceran.

“Menteri-menteri dari parpol juga buang badan ketika ada persoalan rakyat, semuanya ditimpakan pada Prabowo,” ujar Poyuono.

Arief Poyuono menyebut, polemik LPG 3 Kg bukan salah Prabowo. Sebaliknya, kegaduhan di tengah masyarakat justru terjadi karena Bahlil belum mampu mengimplementasikan perintah Presiden.

“Justru menterinya yang enggak becus mengimplementasikan perintah dari Presiden Prabowo. Jika ada persoalan timbul dan merugikan rakyat, semuanya diarahkan pada Presiden,” pungkas Poyuono.

Baca Lainnya

Pengamat Ungkap Sinyal Parpol Lain Agar Nyalakan Lampu Sen

10 Desember 2025 - 09:06 WIB

Dugaan Musda Golkar Dpd Hanya Seremonial, Keputusan Ada Di Ujung Telunjuk Bahlil?

MUI Dukung Seruan Muhaimin: Korban Bencana Bukti Kelalaian Struktural Pejabat Publik

6 Desember 2025 - 22:42 WIB

Majelis Ulama Indonesia

Pemerintah Kota Sukabumi dan Pemerintah Kabupaten Gorontalo Jalin Kerja Sama Penguatan Tata Kelola Daerah

31 Oktober 2025 - 15:40 WIB

Pemkot Sukabumi Dan Pemkab Gorontalo
Trending di Politik