Menu

Mode Gelap
Pegiat Lingkungan Kesal, Lahan Sitaan Satgas PKH Diduga Dikuasai Kelompok Tertentu di Pasangkayu Pemkot Sukabumi Komitmen Bangun Kearsipan Standar Nasional Anggota Komisi IV DPR dari Fraksi Partai NasDem Arif Rahman Salurkan Bantuan Bibit Produktif untuk Masyarakat Lebak Berpihak ke Rakyat Jelata, Koalisi Cinta Jakarta Puji Kinerja Gubernur Pramono Sufari Dapat Promosi Jadi Kajati Maluku Utara Dorong Investasi Daerah, DPRD Kota Serang Resmikan Tiga Perda Strategis

Politik

Pengamat: Tutut Lebih Pantas, Bahlil Pemimpin Karbitan


Siti Hardijanti Rukmana atau Mbak Tutut Soeharto. Perbesar

Siti Hardijanti Rukmana atau Mbak Tutut Soeharto.

Teropongistana.com Jakarta — Figur Siti Hardijanti Rukmana atau Mbak Tutut Soeharto dinilai memiliki modal besar untuk memimpin Partai Golkar di tengah mencuatnya isu musyawarah nasional luar biasa (munaslub).

Direktur Eksekutif Political and Public Policy Studies (P3S) Jerry Massie menyebut Mbak Tutut sebagai sosok visioner sekaligus ice breaker yang mampu memecah kebuntuan di internal partai berlambang pohon beringin itu.

“Saya pikir Mbak Tutut pemimpin visioner dan ice breaker pemecah kebuntuan di Golkar. Jiwa Soehartoisme melekat di dirinya menjadikan dia punya modal besar memimpin Golkar,” kata Jerry saat dikonfirmasi teropongistana.com melalui WhatsApp, Kamis (21/8/2025).

Menurut Jerry, Golkar yang dibesarkan Presiden ke-2 RI Soeharto membutuhkan figur yang tepat sebagai nakhoda. Ia menilai Mbak Tutut memiliki visi yang sejalan dengan sang ayah.

“Ingat Soeharto mengendalikan Golkar sejak era 70-an sampai 1998, jadi Mbak Tutut paham soal landasan dan cita-cita partai ini,” ujarnya.

Lebih lanjut, Jerry menilai kepemimpinan Bahlil Lahadalia justru dapat membawa dampak penurunan elektoral bagi Golkar. Ia menyebut Bahlil sebagai figur yang kerap menuai kegaduhan ketika berada di kabinet Prabowo Subianto.

“Bahlil pemimpin karbitan yang banyak bicara tanpa berpikir. Nah justru, faktor ketenangan dalam mengambil keputusan dan sikap yang kuat dimiliki Mbak Tutut,” ungkapnya.

Jerry pun meyakini para sesepuh Golkar akan memberikan dukungan bagi Mbak Tutut jika maju sebagai ketua umum.

“Saya kira Akbar Tanjung, Agung Laksono, Theo Sambuaga yang merupakan mantan anak buah Soeharto di Golkar akan mendukung, bahkan Jusuf Kalla saya pikir juga akan mendukung Mbak Tutut. Saya lihat Golkar butuh pemimpin dengan strong leadership yang kuat dalam mengendalikan partai,” pungkasnya.

Baca Lainnya

Jelang Rakernas VII, Projo Tegaskan Selalu Setia di Garis Rakyat

11 Oktober 2025 - 19:59 WIB

Jelang Rakernas Vii, Projo Tegaskan Selalu Setia Di Garis Rakyat

Pengamat Sebut Jokowi Atur Skema Dua Periode Prabowo – Gibran

22 September 2025 - 09:16 WIB

Pengamat Sebut Prabowo Harus Lepas Dari Bayang-Bayang Jokowi Copot Mentri Titipan Teropongistana.com Jakarta - Presiden Prabowo Subianto Diminta Untuk Merombak Anak Buahnya Di Kabinet Merah Putih, Terutama Menteri-Menteri Yang Dianggap Tidak Loyal Dan Warisan Dari Pemerintahan Sebelumnya. Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (Ipo) Dedi Kurnia Syah Berpendapat Prabowo Harus Menjaga Marwah Pemerintahan Dengan Melakukan Reshuffle Kabinet.  “Pergantian (Menteri) Diperlukan Agar Prabowo Benar-Benar Berdaulat, Dan Lepas Dari Iklim Kekuasaan Jokowi,” Ungkap Dedi Kurnia, Minggu, 6 April 2025. Menurutnya, Dengan Mengganti Seluruh Titipan Jokowi Di Pemerintahan, Prabowo Akan Dikenang Rakyat Sebagai Presiden Yang Independen Tidak Diintervensi Dari Pihak Manapun Atau Dianggap Sebagai Boneka Pemerintahan Sebelumnya. “Dengan Mengganti Seluruh Tokoh Pro Jokowi Akan Membuat Prabowo Dipercaya Mandiri Dan Berdaulat Sebagai Presiden,” Tutupnya. 

ASR Luruskan Sufmi Dasco Ahmad Tidak Terlibat Dalam Masalah  PT TMS

14 September 2025 - 03:55 WIB

Asr Sebut Sufmi Dasco Ahmad Tidak Terlibat Dalam Masalah  Pt Tms
Trending di Politik