Menu

Mode Gelap
Mafia Tanah di Tangerang Dibekuk Polisi, Begini kata Ketua DPP IMM Bentuk Cinta ke Ulama, Kapolda Banten Hadiri Acara Walimatussafar di Serang Kritik Ace Hasan Soal Pendidikan Militer untuk Anak, Aktivis AMPGI: Lihat Dulu Prestasi di Banten! Ditreskrimum Polda Banten Tindaklanjuti Kasus Persetubuhan Anak yang Viral Isu Reshuffle: Bahlil Lahadalia Dinilai Jadi Beban Berat Presiden Prabowo, Bersama Dua Menteri Lain Sikat, Polda Banten Berhasil Ringkus Charlie Chandra Pelaku Pemalsuan Surat Tanah di Tangerang

Nasional

Staf Khusus Menteri Agama Perkuat Misi Besar Presiden Jokowi Terkait Indonesia Pusat Halal Dunia

 Keterangan Poto: Kepala BPJPH (Badan Penyelenggaraan Jaminan Produk Halal) Muhammad Aqil Irham bersama Staf Khusus Menteri Agama (Stafsus Menag) Wibowo Prasetya, dalam acara Media Gathering BPJPH di Jakarta pada Jumat (28/7/2023). Perbesar

Keterangan Poto: Kepala BPJPH (Badan Penyelenggaraan Jaminan Produk Halal) Muhammad Aqil Irham bersama Staf Khusus Menteri Agama (Stafsus Menag) Wibowo Prasetya, dalam acara Media Gathering BPJPH di Jakarta pada Jumat (28/7/2023).

Teropongistana.com

Jakarta – Kepala BPJPH (Badan Penyelenggaraan Jaminan Produk Halal) Muhammad Aqil Irham menyatakan total capaian produk bersertifikasi halal hingga Juli 2023 telah mencapai angka 2.115.936.

“Sekarang sudah ada 2 jutaan, target 10 juta di tahun 2024,” katanya dalam acara Media Gathering BPJPH di Jakarta pada Jumat (28/7/2023).

Aqil menjelaskan tahap kedua berlangsung 2021-2026 untuk sertifikasi halal kosmetik, obat-obatan dan barang-barang penggunaan seperti bedak, lipstik, parfum dan lain sebagainya. Kewajiban sertifikasi halal berlaku bagi seluruh pelaku usaha, mulai dari mikro, kecil, menengah, maupun besar.

Baca juga : Sah, jokowi Lantik Budi Arie sebagai Menkominfo

Presiden Joko Widodo menyatakan terkait keinginannya Indonesia menjadi sebagai pusat halal dunia pada 2024 mendatang.

Ini adalah sebuah misi besar yang harus kita dorong dan perkuat bersama,” kata Staf Khusus Menteri Agama (Stafsus Menag) Wibowo Prasetya yang juga hadir sebagai pembicara pada acara tersebut.

Untuk diketahui pemberlakuan kewajiban bersertifikat halal secara resmi akan dimulai pada 17 Oktober 2024. Pemberlakuan ini berlaku untuk produk makanan, minuman, hasil sembelihan dan jasa penyembelihan, bahan baku, bahan tambahan pangan, dan bahan penolong untuk produk makanan dan minuman.

Baca Lainnya

Kehadiran Cak Imin di Pelantikan Paus Leo Langkah Tepat Presiden Prabowo

20 Mei 2025 - 12:35 WIB

Kerapatan Indonesia Tanah Air (Kita) Menyampaikan Apresiasi Yang Tinggi Atas Kehadiran Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat (Menko Pmri) Sekaligus Ketua Umum Pkb, H. A. Muhaimin Iskandar (Cak Imin), Dalam Pelantikan Paus Leo Xxiv Di Vatikan. Kehadiran Tokoh Penting Dari Indonesia Dalam Momentum Bersejarah Umat Katolik Tersebut Bukan Hanya Mencerminkan Hubungan Diplomatik Yang Hangat Antara Indonesia Dan Takhta Suci Vatikan, Tetapi Juga Memperlihatkan Kesungguhan Indonesia Sebagai Negara Berpenduduk Mayoritas Muslim Dalam Menjunjung Tinggi Nilai Toleransi Dan Kebersamaan Antarumat Beragama. Taufik Rahzen, Budayawan Nasional Dan Ketua Majelis Hikmah Kita, Menilai Langkah Cak Imin Ini Sebagai Bagian Dari Diplomasi Kebudayaan Indonesia. “Kehadiran Menko Pm Bukan Sekadar Simbol Politik, Tetapi Lebih Dalam Sebagai Representasi Spiritualitas Indonesia Yang Terbuka Terhadap Keberagaman Global,” Ujarnya Saat Dihubungi Wartawan, Selasa (20/4). Menurut Taufik, Vatikan Bukan Sekadar Tempat Upacara Keagamaan, Melainkan Juga Ruang Dialog Transnasional Bagi Nilai-Nilai Kemanusiaan. “Indonesia Dengan Wajah Islam Nusantaranya Menunjukkan Kehadiran Yang Tidak Defensif, Tapi Proaktif Dalam Membangun Jembatan Antariman,” Tambahnya. Sementara Itu, Handi Jatna, Tokoh Lintas Iman Dari Banten Yang Juga Anggota Majelis Hikmah Kita, Turut Memberikan Apresiasi Terhadap Kehadiran Cak Imin. Menurutnya, Ini Menunjukkan Bahwa Indonesia Telah Sampai Pada Tahap Kematangan Politik Dan Kebangsaan Yang Inklusif. “Cak Imin Adalah Tokoh Muda, Lahir Dari Tradisi Nahdlatul Ulama, Memimpin Partai Besar, Dan Kini Dipercaya Sebagai Menko Pm. Beliau Memahami Pentingnya Relasi Lintas Iman Dalam Menjaga Harmoni Bangsa. Saya Melihat Ini Sebagai Langkah Tepat Dari Presiden Prabowo,” Kata Handi. Lebih Lanjut, Handi Meyakini Bahwa Kehadiran Pejabat Tinggi Indonesia Dalam Forum Keagamaan Global Akan Memperkuat Posisi Indonesia Sebagai Contoh Negara Demokrasi Yang Damai, Toleran, Dan Religius. “Ini Bukan Hanya Diplomasi Politik, Tetapi Juga Diplomasi Batin,” Tuturnya. Kita Menilai Bahwa Langkah Ini Selaras Dengan Misi Kebangsaan Yang Terus Diperjuangkan: Membangun Indonesia Yang Damai, Inklusif, Dan Bermartabat Di Tengah Keberagaman. Kehadiran Pemerintah Dalam Ruang Keagamaan Lintas Iman Adalah Bentuk Nyata Dari Keberpihakan Pada Nilai Kemanusiaan Universal. Kita Sebagai Gerakan Kebangsaan Berbasis Kerakyatan Menegaskan Pentingnya Harmoni Dalam Kehidupan Beragama Sebagai Fondasi Persatuan Nasional. Dalam Konteks Globalisasi Dan Meningkatnya Ekstremisme, Simbol-Simbol Seperti Ini Menjadi Penting Untuk Memperkuat Narasi Perdamaian. Untuk Diketahui Kerapatan Indonesia Tanah Air (Kita) Adalah Organisasi Kemasyarakatan Yang Beranggotakan Tokoh-Tokoh Lintas Agama, Etnis, Dan Profesi. Kita Hadir Untuk Memperkuat Nilai-Nilai Kebangsaan, Spiritualitas Publik, Serta Memperjuangkan Keadilan Sosial Melalui Pendekatan Dialogis Dan Kultural. Saat Ini, Kita Dipimpin Oleh Kh. Maman Imanulhaq Sebagai Ketua Umum. Beliau Dikenal Sebagai Tokoh Nahdlatul Ulama Yang Aktif Di Parlemen Serta Konsisten Dalam Isu-Isu Kemanusiaan, Kebangsaan, Dan Keagamaan. Di Bawah Kepemimpinannya, Kita Menjadi Ruang Bertemunya Suara-Suara Arif Lintas Golongan Demi Indonesia Yang Lebih Adil Dan Bermartabat.

Pilihan Bijak Aepdinlan: Salurkan Sedekah Lewat BAZNAS RI

19 Mei 2025 - 17:00 WIB

Pilihan Bijak Aepdinlan: Salurkan Sedekah Lewat Baznas Ri

Legislator PKB Kritik Pembangunan Masjid Megah, Namun Minim Fasilitas Ramah Disabilitas

18 Mei 2025 - 17:38 WIB

Legislator Pkb Kritik Pembangunan Masjid Megah, Namun Minim Fasilitas Ramah Disabilitas
Trending di Nasional