Menu

Mode Gelap
Jaga Kondusifitas, GP Ansor dan Banser Bersama APH Lakukan Pengamanan Ibadah Natal di Sorong Kejati Jateng Tetapkan Gus Yazid Jadi Tersangka di Kasus TPPU Pesan Natal 2025, Menag Tekankan Peran Keluarga Menjaga Iman Refleksi Kinerja 2025, Menag: Agama Jadi Energi Pemersatu Bangsa UMK Jawa Tengah 2026 Telah Ditetapkan, Namun Sektoral Alas Kaki Masih Terpinggirkan Arema FC Gagal Menang di Kanjuruhan, Ditahan Imbang Madura United

News

Jaksa Mengajar Bareng Universitas Merdeka Malang


Jaksa Mengajar Bareng Universitas Merdeka Malang Perbesar

Teropongistana.com Malang – Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Malang dengan melakukan Semangat Jaksa Mengajar (SEJAJAR) kepada 60 mahasiswa Program Studi Hukum Fakultas Hukum Universitas Merdeka Malang. Kegiatan tersebut bertempat di Aula Kantor Kejaksaan Negeri Kota Malang.

“Kegiatan Semangat Jaksa Mengajar kepada 60 Mahasiswa ini juga sebagai Studi Orientasi Lapangan yang dilaksanakan oleh Komunitas Peradilan Semu Fakultas Hukum Unmer Malang,” kata Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Malang Edy Winarko melalui Kasi Intelinjenya, Eko Budisusanto, Kamis (22/12).

Baca juga : KEREN…!Kejari Kota Malang Kembali Lakukan Restorative Justice Kasus Penganiyaan

Lebih lanjut kata Eko, bahwa kegiatan ini juga bentuk fungsi Kejaksaan yaitu Penyuluhan Hukum. Kata Eko, Ini salah satu bentuk Kerjasama antara Kejari Kota Malang dan Kampus Universitas Merdeka Malang.

“Ini salah satu bentuk Kerjasama antara Kejaksaan Negeri Kota Malang dan Universitas Merdeka Malang,” ucap Eko.

Sementara itu, Dosen Pembina Peradilan di Fakultas Hukum Universitas Merdeka Malang, Yusuf Eko Nahudin menyampaikan terimakasih kepada Kejaksaan Negeri Kota Malang yang telah menerima mahasiswanya dalam kegiatan ini. Yusuf berharap para mahasiswa semakin mengerti dan memahami tugas fungsi Kejaksaan sebagai Pengendali Perkara dan umumnya sebagai Aparat Penegak Hukum di Negara Indonesia.

 

“Harapannya mahasiswa semakin mengerti dan memahami tugas fungsi Kejaksaan sebagai Pengendali Perkara dan umumnya sebagai Aparat Penegak Hukum di Negara Indonesia,”ujar Yusuf.

Untuk diketahui, acara tersebut dihadiri, Kasi Intelijen Eko Budisusanto dan Kasi Pidum Kusbiantoro yang menyampaikan materi tentang Restorative Justice. Kebijakan penegakan hukum berdasarkan keadilan restoratif hakikatnya menghadirkan tujuan hukum yang memberi kepastian, keadilan, kemanfaatan di masyarakat.

Baca Lainnya

Berani Mengangkat Perbedaan, Ragu Menyelesaikannya

20 Desember 2025 - 11:51 WIB

Berani Mengangkat Perbedaan, Ragu Menyelesaikannya

Pamitan, Ditjen PHU Persembahkan Buku Memori Kolektif 75 Tahun Kemenag Kelola Haji

16 Desember 2025 - 21:51 WIB

Penyelenggaraan Haji 2025 Menjadi Tugas Terakhir Ditjen Penyelenggaraan Haji Dan Umrah (Phu) Kementerian Agama. Mulai Tahun Depan, Tanggung Jawab Mengurus Haji Diemban Oleh Kementerian Haji Dan Umrah.

Tak Sekadar Bantuan Banjir, LBH GAN Siap Seret Pengusaha Perusak Hutan ke Jalur Hukum ​Fokus pada Visi Politik & Nasiona

13 Desember 2025 - 10:47 WIB

Tak Sekadar Bantuan Banjir, Lbh Gan Siap Seret Pengusaha Perusak Hutan Ke Jalur Hukum ​Fokus Pada Visi Politik &Amp; Nasiona
Trending di News