Menu

Mode Gelap
CBA Makin Tegas: Pemenang Lelang Pelabuhan Carocok Painan Diduga Fiktif Jalan Rusak ke Baduy Disorot Anggota DPR RI Fraksi Gerindra Makin Panas, Kuasa Hukum APSP Kembali Laporkan Astra Agro Lestari Di Bareskrim Polri Dirut PLN Bukan Hanya Bikin Bali Gelap, Tapi Bikin Bahlil Lahadalia Gelap Mata Darurat Galian C Ilegal di Lebak, Matahukum Minta Kapolres Segera Bertindak Presiden Prabowo Umrah Bersama Menag Nasaruddin Umar, Doakan Keberkahan untuk Bangsa Indonesia

Hukum

Diduga Terlibat Jaringan Teroris, Salah Seorang Warga Lombok Timur Dibekuk Densus 88 Anti Teror


Diduga Terlibat Jaringan Teroris, Salah Seorang Warga Lombok Timur Dibekuk Densus 88 Anti Teror Perbesar

Teropongistana.com Lombok Timur – Salah seorang warga Gang Seroja RT 14 Kampung Baru, Kelurahan Majidi,Kecamatan Selong,Kabupaten Lombok Timur dengan inisial HN (60) ditangkap tim densus 88 anti teror di rumahnya,Jumat malam (14/7) sekitar pukul 21.00 wita.

Warga tersebut ditangkap karena diduga terlibat dalam jaringan terorisme dengan langsung dibawa tim Densus menggunakan dua unit mobil avansa untuk penanganan proses hukum lebih lanjut.

Berdasarkan data yang berhasil dihimpun menyeutkan tim densus tersebut datang melakukan penggerebekan dan penangkapan terhadap terduga pelaku jaringan terorisme dengan didampingi anggota Polres Lotim masuk ke rumah terduga pelaku yang tinggal bersama suaminya.

Dengan memasuki lorong gang yang sempit rumah terduga pelaku tersebut,sehingga membuat tetangga sekitarnya dibuat kaget dengan adanya penggerebekan terduga pelaku terorisme.

Petugas bergerak dengan cepat dengan membawa terduga pelaku dan membawa alat bukti yang ditemukan di dalam rumahnya.

Ketua RT 14 Gang Seroja Lingkungan Kampung Baru saat dikonfirmasi membenarkan adanya penangkapan warganya yang dilakukan pihak Densus 88 anti teror tersebut ungkap Ahmad.

โ€ Memang betul ada warganya yang ditangkap tim densus,karena dirinya yang menyaksikan masuk ke dalam rumah terduga pelaku,โ€ tegasnya.

Ia mengatakan warganya yang ditangkap tim densus tersebut kesehariannya menjadi LSM dengan tinggal sejak tahun 1996 bersama suaminya yang berasal dari Lombok Tengah.

Sedangkan terduga pelaku asli orang jawa dengan memiliki lima orang anak.Akan tapi anak-anaknya sudah menikah semuanya., ungkapnya. (Nanang)

Baca Lainnya

Makin Panas, Kuasa Hukum APSP Kembali Laporkan Astra Agro Lestari Di Bareskrim Polri

3 Juli 2025 - 19:24 WIB

Makin Panas, Kuasa Hukum Apsp Kembali Laporkan Astra Agro Lestari Di Bareskrim Polri

Dirut PLN Bukan Hanya Bikin Bali Gelap, Tapi Bikin Bahlil Lahadalia Gelap Mata

3 Juli 2025 - 14:59 WIB

Dirut Pln Bukan Hanya Bikin Bali Gelap, Tapi Bikin Bahlil Lahadalia Gelap Mata

Gerak 08 Soroti Mangkrak Penanganan Laporan Suhari: Hukum Harus Beri Keadilan!

30 Juni 2025 - 23:17 WIB

Gerak 08 Soroti Mandeknya Penanganan Laporan Suhari: Hukum Harus Beri Keadilan!
Trending di Hukum