Menu

Mode Gelap
CBA: Penolakan SPBU Swasta Beli BBM Pertamina, Simon Aloysius Mantiri Permalukan Bahlil Lahadalia Wujud Peduli, Ketua DPRD Kota Serang Hadiri Penyerahan Santunan Ahli Waris Pegawai Burhanudin ST Lantik Jaksa Agung Muda Pembinaan dan 4 Staf Ahli Launching Buku Kohati HMI Cabang Bogor Perempuan Berdaya Membangun Generasi Digdaya Tegaskan Loyalitas Ketum Mardiono, DPW PPP Papua Barat Daya Puji Menkumham Kiai Maman Imanulhaq Dorong Pemerintah Hadir dalam Pembangunan Ponpes

Nasional

Anggota DPR RI Sosialisasikan Empat Pilar di Jakarta Utara


Keterangan foto : Anggota Komisi III DPR RI Santoso sosialisasikan Empat pilar kebangsaan MPR dan DPR RI d Kelurahan Kalibaru, Kecamatan, Koja Jakarta Utara, Selasa (31/5/2023) Perbesar

Keterangan foto : Anggota Komisi III DPR RI Santoso sosialisasikan Empat pilar kebangsaan MPR dan DPR RI d Kelurahan Kalibaru, Kecamatan, Koja Jakarta Utara, Selasa (31/5/2023)

Teropongistana.com Jakarta – Anggota Komisi III DPR RI Santoso sosialisasikan Empat pilar kebangsaan MPR dan DPR RI d Kelurahan Kalibaru, Kecamatan, Koja Jakarta Utara. Kegiatan sosialisasi empat pilar ini sangat diapresiasi oleh warga Jakarta Utara.

“Kita memiliki empat pilar kebangsaan, yakni Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika. Empat pilar kebangsaan ini sebagai tiang penyangga bangsa kita supaya rumah yang bernama Indonesia tetap tegak berdiri,” kata Santoso saat sosialiasi, (28/4/2023).

Santoso menjelaskan tentang pentingnya empat pilar kebangsaan karena dinilai sebagai perekat dan pemersatu elemen bangsa di tengah maraknya budaya barat yang merongrong kedaulatan NKRI.

Dia mengemukakan tentang inti dari setiap pilar kebangsaan.

“Isi dari empat pilar kebangsaan adalah Pancasila sebagai dasar dan ideologi negara kita. Undang-undang Dasar 1945 sebagai konstitusi negara kita, dan Bhinneka Tunggal Ika sebagai semboyan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI),” ucapnya menegaskan.

Santoso mengambil contoh konkret masyarakat yang hidup di tengah kehidupan bermasyarakat lebih berdaulat serta sebagai implementasi praktis tatanan hidup melalui penerapan empat pilar kebangsaan ini.

“Empat pilar menjadi perekat kita sehingga semua bisa hidup berdampingan, meskipun ada suku, ras, adat, istiadat, dan budaya yang menjadi nuansa kedaerahan kita, tentunya masih sangat kental,” lanjutnya.

Santoso menuturkan sebagai manusia tidak ada yang bisa terlepas dari aturan karena empat pilar kebangsaan ini merupakan pedoman dalam membuat aturan, termasuk apa yang dijalani dalam keseharian berjalan aman dan damai.

“Kita semua ini di bawah naungan negara yang harus kita jaga bersama. Tidak boleh mendirikan negara di atas negara. Kemudian, ada Bhinneka Tunggal Ika sebagai simbol negara karena dari sekian puluh ribu suku, pedoman kita adalah tetap Pancasila,” tutup Santoso.

Di tempat yang bersamaan, salah seorang Warga RT 06 RW 04 Kelurahan Kalibaru, Kecamatan Koja, Jakarta Utara, Ucok (40) tahun menyambut baik sosialiasi empat pilar yang dilakukan oleh Anggota DPR RI dari partai Demokrat. Kata Ucok, kegiatan tersebut sangat bermanfaat dan positif.

“Saya mendukung sosialiasi empat pilar kebangsaan yang dilakukan oleh anggota DPR RI dari partai Demokrat. Kegiatan ini sangat positif untuk pengetahuan warga dalam memahami nilai-nilai pancasila,” tutup Ucok menjelaskan. (Dayat)

Baca Lainnya

Menkeu Purbaya Diminta Perhatikan Nasib Pengusaha Rokok Madura

30 September 2025 - 01:35 WIB

Menkeu Purbaya Diminta Perhatikan Nasib Pengusaha Rokok Madura

Saat Prabowo Harumkan Nama Bangsa di Internasional, Biro Pers Istana Malah Cederai Kemerdekaan Pers

29 September 2025 - 15:00 WIB

Saat Prabowo Harumkan Nama Bangsa Di Internasional, Biro Pers Istana Malah Cederai Kemerdekaan Pers

Anak-Anak Senang Cuci Piring Usai Menikmati MBG dari Dapur Sekolah SDN Ngupasan Jogjakarta

27 September 2025 - 11:56 WIB

Anak-Anak Senang Cuci Piring Usai Menikmati Mbg Dari Dapur Sekolah Sdn Ngupasan Jogjakarta
Trending di Nasional