Menu

Mode Gelap
Segera Periksa Anggota DPR RI AA dalam Kasus Penculikan Pedagang di Pekalongan Korupsi Rp300 Juta, Kejari Pandeglang Tetapkan 3 Tersangka di Kasus Kredit Fiktif Bank BUMN Gerak 08 Sumsel Komitmen Dukung Presiden Prabowo Sikat Korupsi di Indonesia Wamen Kemnaker Siap Rangkul Pemuda dalam Membangun Bangsa Dorong PAD dan Perkuat Regulasi, DPRD Kota Serang Usulkan Raperda Pengelolaan Limbah Matahukum Minta KPK Periksa Petinggi PT Prima Indo Meal dan Kemenkes Terkait Program Pengadaan Biskuit

Nasional

BEM Nusantara Belum Tentu Gabung Aksi BEM SI 11 April


BEM Nusantara Belum Tentu Gabung Aksi BEM SI 11 April Perbesar

Teropongistana.com

Jakarta – BEM Nusantara belum memutuskan akan ikut demonstrasi gagasan BEM Seluruh Indonesia (BEM SI) di depan Istana Kepresidenan Jakarta pada Senin (11/4) mendatang.

Badan Eksekutif Mahasiswa atau BEM Nusantara menyampaikan pernyataan ini melalui siaran pers yang diterima media Sabtu (9/4). Dalam keterangan itu, mereka mengutip pernyataan Koordinator Pulau Jawa BEM Nusantara, Ahmad Marzuki Tukan.

mengatakan bahwa mereka belum mengambil keputusan karena banyak pertimbangan yang harus diperhitungkan karena gitu besar hegemoni.

“Ditanya soal aksi nasional tanggal 11, pihaknya belum memutuskan untuk turun aksi karena banyak pertimbangan yang mesti di ambil mengingat hegemoni yang sedemikian besar,” ungkapnya .

“Tapi pada prinsipnya kami tetap membersamai gerakan tersebut dengan proporsional melalui audiensi maupun aksi di lapangan nantinya.”

Baca jugaWow.!!!!! Watimpres Bertemu BEM Nusantara

Melalui pernyataan itu, Marzuki juga menjelaskan maksud pertemuan pihaknya dengan Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Wiranto pada Jumat (8/4) lalu.

Ia menegaskan bahwa dalam pertemuan itu, BEM Nusantara hanya menyampaikan hasil kajian isu yang mereka kawal.

“Mulai dari persoalan kelangkaan minyak goreng, kenaikan PPN, kenaikan BBM, wacana jabatan presiden 3 periode, dan isu lainnya yang sedang berkembang di publik akhir-akhir ini. Kami diskusi terbuka dan kami sampaikan keluhan-keluhan itu,” ucapnya.

Ia menyebut, pihaknya akan mencecar kementerian lembaga terkait yang bertanggung jawab atas isu kebutuhan pokok, kenaikan BBM, dan kenaikan PPN.

“Kami tetap konsisten dalam garis perjuangan rakyat. Jadi, jangan libatkan pertemuan kemarin sebagai upaya pelemahan gerakan mahasiswa,” kata Marzuki.

Marzuki pun mengajak seluruh elemen untuk bersama-sama menuntaskan masalah-masalah yang tengah terjadi di Indonesia saat ini.

Baca jugaMahasiswa Ricuh, Tolak Penundaan Pemilu

“Semua pihak harus terbuka dan pemerintah yang telah diberikan mandat harus segera mengambil solusi atas kondisi yang kita hadapi hari ini,” ujarnya.

Sementara itu, BEM SI akan menyuarakan protes mereka melalui unjuk rasa di depan Istana Kepresidenan pada Senin mendatang.

Dalam aksi itu, mereka akan menyuarakan penolakan atas isu perpanjangan masa jabatan presiden dan penundaan pemilihan umum 2024. Mereka juga bakal memprotes kenaikan harga BBM dan bahan pokok.

Baca Lainnya

Anggaran Rp 10 Miliar Untuk Penguatan Puluhan Koperasi di Lebak Diduga Fiktif

6 Oktober 2025 - 16:06 WIB

Anggaran Rp 10 Miliar Untuk Penguatan Puluhan Koperasi Di Lebak Diduga Fiktif

Peringati Bulan Bahasa dan Satra Indonesia 2025, Forhati Gelar Loba Nasional

6 Oktober 2025 - 14:15 WIB

Peringati Bulan Bahasa Dan Satra Indonesia 2025, Forhati Gelar Loba Nasional

GMNI Jaksel Desak Prabowo: TNI Kembali ke Barak

5 Oktober 2025 - 17:51 WIB

Gmni Jaksel Desak Prabowo: Tni Kembali Ke Barak
Trending di Nasional