Menu

Mode Gelap
Dicakar Burung Merak, Pengunjung Somasi Dairyland Farm Theme Park Puncak Tok! Biaya Haji 2026 Sebesar Rp87,4 Juta, Kiai Maman: Harga Turun, Kualitas Pelayanan Harus Meningkat Kajati DKJ Lantik Safrianto jadi Aspidum dan 9 Pejabat Utama BCW Bawa Bukti ke Kejagung, Ungkap Dugaan Korupsi Proyek Jalan Ciparay-Cikumpay di Banten H.Ayep Zaki:Bangsa yang besar bukan hanya yang mengenang perjuangan, tetapi yang melanjutkan perjuangan dengan cara yang relevan di zamannya. Subdit Regident Ditlantas Polda Sultra Wujudkan Pelayanan BPKB yang Cepat, Transparan, dan Humanis

Daerah

PT Azaki Food Internasional Jalin Kerjasama Ekspor Tempe Dengan Tamaiz Asia Trading


Keterangan Foto : PT Azaki Food Internasional resmi menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan Tamaiz Asia Trading and Marketing Est. Perbesar

Keterangan Foto : PT Azaki Food Internasional resmi menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan Tamaiz Asia Trading and Marketing Est.

Teropongistana.com Bogor – PT Azaki Food Internasional resmi menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan Tamaiz Asia Trading and Marketing Est, perusahaan distributor ternama di Arab Saudi. Penandatanganan ini menandai langkah strategis dalam ekspansi produk Tempe Azaki ke pasar Timur Tengah, khususnya Arab Saudi. Seminggu setelah penandatanganan MoU ini, akan disusul dengan pelepasan ekspor perdana Tempe Azaki ke Arab Saudi sebanyak 17, 2 ton dalam 1 kontainer ukuran 40 feet.

Acara penandatanganan ini dilaksanakan secara online melalui zoom yang difasilitasi oleh ITPC Jeddah antara Cucup Ruhiyat-Direktur PT Azaki Food Internasional dengan Said Al Moudi Direktur Tamaiz Asia Trading and Marketing. Turut hadir pejabat pemerintah diantaranya Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional-Fajarini Puntodewi, S.H., M.Si., Direktur Pengembangan Pasar dan Informasi Ekspor-Bayu Wicaksono Putro, S.T., M.A., Kepala ITPC Jeddah-Bagas Haryotejo, General Manager Retail Productive Banking (RPB) BNI-I Nyoman Astiawan, Manager Markom & Customer Experience & Business Development BNI Xpora-Krisdiana Wijaya Kasimin, 12 Maret 2025.

Direktur PT Azaki Food Internasional, Cucup Ruhiyat, menyampaikan bahwa kerja sama ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan dalam membawa tempe sebagai makanan khas Indonesia ke pasar global. “Saya ucapakan terima kasih kepada Tamaiz yang telah mempercayai produk Tempe Azaki, Kami sangat antusias dengan kemitraan ini.

Tamaiz Asia Trading adalah mitra yang tepat untuk mendistribusikan Tempe Azaki di Arab Saudi. Saya juga mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Perdagangan dan BNI Xpora yang senantiasa mendukung kami melalui berbagai fasilitas promosinya. Dengan kerja sama ini, kami berharap produk tempe Indonesia dapat semakin dikenal dan diterima luas di pasar internasional,” ujar Cucup Ruhiyat.

Sementara itu, Direktur Tamaiz Asia Trading, Said Al Moudi, menyatakan bahwa pihaknya melihat potensi besar dalam produk tempe sebagai makanan sehat dan bernutrisi tinggi yang digemari oleh para Jemaah haji Indonesia.

“Kami sangat senang bisa bekerja sama dengan Azaki Food Internasional. Kami adalah perusahaan pertama di Arab Saudi yang impor tempe dari Indonesia. Target awal kami adalah pemenuhan catering Jemaah haji, dan akan terus dikembangkan ke pasar retail di seluruh Arab Saudi.” ujarnya.

“Saya ucapkan selamat atas terjalinnya kerjasama antara PT Azaki Food Internasional dengan Tamaiz, terlebih ini merupakan hasil dari kegiatan Trade Expo Indonesia yang diselenggarakan oleh Kementerian Perdagangan. Selain itu, Kementerian Perdagangan juga memiliki perwakilan di luar negeri yang bisa dimanfaatkan untuk mendukung proses ekspor khususnya pengembangan bisnis UMKM Indonesia”, tutur Fajarini Puntodewi, Dirjen PEN Kemendag.

“Saya juga mengucapkan selamat kepada PT Azaki, Azaki ini merupakan UMKM unggulan BNI Xpora, kami di BNI Xpora akan terus meningkatkan pembinaan kepada UMKM-UMKM lainnya untuk menyusul Azaki bisa sukses ekspor” ucap I Nyoman Astiawan-GM RPB BNI.

Penandatanganan MoU ini diharapkan menjadi awal dari kerja sama jangka panjang antara kedua perusahaan, sekaligus membuka peluang bagi lebih banyak produk Indonesia untuk memasuki pasar Timur Tengah. Dengan standar kualitas internasional yang diterapkan oleh PT Azaki Food Internasional, kerja sama ini diharapkan dapat semakin memperkuat posisi Indonesia sebagai pemain utama dalam industri pangan global.

Kerja sama ini juga sejalan dengan upaya pemerintah dalam meningkatkan ekspor produk makanan olahan Indonesia. Dengan dukungan dari berbagai pihak, PT Azaki Food Internasional optimis bahwa produk Tempe Azaki dapat menjadi salah satu ikon kuliner Indonesia yang mendunia.

Baca Lainnya

Dicakar Burung Merak, Pengunjung Somasi Dairyland Farm Theme Park Puncak

29 Oktober 2025 - 20:32 WIB

Dicakar Burung Merak, Pengunjung Somasi Dairyland Farm Theme Park Puncak

Kajati Jabar Lantik 25 Pejabat Eselon II dan III

28 Oktober 2025 - 16:21 WIB

Kajati Jabar Lantik 25 Pejabat Eselon Ii Dan Iii

Pemerintah Kota Sukabumi Tegaskan Transparansi Dalam Pembentukan TKPP

27 Oktober 2025 - 16:23 WIB

Sebagai Bagian Dari Komitmen Pemerintah Kota Sukabumi Dalam Menjaga Transparansi Dan Akuntabilitas Publik, Penting Untuk Menyampaikan Penjelasan Resmi Kepada Masyarakat Terkait Pembentukan Tim Koordinasi Percepatan Pembangunan (Tkpp)  Sekretaris Daerah Kota Sukabumi, H. Andang Tjahjandi, Menegaskan Bahwa Langkah Pembentukan Tkpp Merupakan Bentuk Komitmen Pemerintah Daerah Dalam Menjaga Prinsip Transparansi, Akuntabilitas, Serta Tata Kelola Pemerintahan Yang Baik (Good Governance). Dalam Pernyataannya, Sekda Menjelaskan Bahwa Pembentukan Tkpp Dilakukan Sesuai Dengan Ketentuan Hukum Yang Berlaku Dan Merupakan Praktik Yang Lazim Diberlakukan Di Berbagai Daerah Serta Telah Diterapkan Pula Pada Periode Sebelumnya. Penyesuaian Nomenklatur Tkpp Disebut Sebagai Upaya Keselarasan Dengan Praktik Di Pemerintah Pusat Maupun Daerah Lain. “Keberadaan Tkpp Dinilai Berdampak Langsung Pada Meningkatnya Pendapatan Asli Daerah (Pad) Serta Menguatnya Sinergi Antarlembaga Dan Perangkat Daerah,” Ujar Sekda Kota Sukabumi. Kontribusi Itu Antara Lain Tercermin Pada Peningkatan Kinerja Sejumlah Bumd Dan Blud Di Kota Sukabumi. Direktur Utama Perumda Bpr Kota Sukabumi, Sutrisno Priyosuryono, Menyampaikan, “Keberadaan Tim Komunikasi Percepatan Pembangunan Memberikan Manfaat Konkret Dalam Meningkatkan Citra Usaha Dan Kepercayaan Publik, Terutama Di Lingkungan Pemkot Sukabumi. Dampak Positif Tersebut Terlihat Dari Peningkatan Kinerja Usaha, Di Mana Laba (Gross) Naik Signifikan Dari Rp2,5 Miliar Pada Periode 2024 Menjadi Rp4,1 Miliar Hingga September 2025 Dengan Roa Mencapai 8,1% Dan Diperoyeksikan Akan Lebih Besar Lagi Sampai Dengan Akhir Tahun 2025. Angka Roa Ini Sangat Baik Bagi Sebuah Bpr Dan Sebagai Informasi Dalam Analisa Tingkat Kesehatan Bank Berdasarkan Perhitungan Roa, Bpr Dapat Dikategorikan Sangat Sehat Dengan Roa Minimal Sama Atau Lebih Besar Dari 2%. Selain Itu, Dalam Diskusi Dengan Ketua Tim Kpp Pada Selasa, 21 Oktober 2025, Disampaikan Berbagai Masukan Dan Rencana Pengembangan Bpr Kota Tidak Hanya Pada Aspek Penghimpunan Dana, Tetapi Juga Dukungan Dalam Penyelesaian Kredit Bermasalah.”  Kinerja Positif Juga Dicatatkan Perumda Air Minum Tirta Bumi Wibawa Setelah Sebelumnya Mencatat Kerugian Rata-Rata Rp3,6 Miliar Per Tahun Sepanjang 2020 Hingga 2024. Plt Direktur Pdam, Dian Afriyandi, Menjelaskan, “Perusahaan Kini Berhasil Membukukan Profit Sebesar Rp410 Juta Per 30 September 2025 Berkat Pengawasan Dewas.” Dian Afriyandi Melanjutkan, “Capaian Yang Tidak Lepas Dari Perhatian Dan Profesionalitas Dewan Pengawas, H. Ubay, Yang Dianggap Sebagai Sosok Pembimbing Sekaligus Pengawas Kinerja Perusahaan Secara Konsisten; Dukungan Kuat Terhadap Inovasi Seperti Pengembangan Produk Amdk; Serta Arahan Wali Kota Selaku Kuasa Pemilik Modal (Kpm) Bersama Dewan Pengawas Terhadap Penanganan Nrw (Kehilangan Air) Melalui Pembentukan Tim Nrw Yang Fokus Melakukan Berbagai Upaya Penurunan Kebocoran Di Cabang Sukabumi 3.” Pada Sektor Layanan Kesehatan, Peningkatan Drastis Juga Terjadi Pada Rsud R. Syamsudin, S.h. “Rumah Sakit Yang Sebelumnya Mengalami Kerugian Kini Berhasil Menorehkan Profit Sebesar Rp7 Miliar Per 30 September 2025,” Ungkap Direktur Rsud, Yanyan Rusyandi.   Ia Menyebutkan Bahwa Peningkatan Signifikan Ini Tidak Lepas Dari Kinerja Ketua Tkpp Yang Juga Menjabat Sebagai Ketua Dewas Rs Dalam Melakukan Monitoring Bulanan Atas Laporan Keuangan Serta Memberikan Rekomendasi Perbaikan, Mengawasi Berbagai Isu Krusial Seperti Penanganan Karyawan Napza, Piutang, Kas Blud, Dan Keluhan Masyarakat, Mengendalikan Belanja Termasuk Remunerasi, Mempercepat Penyelesaian Temuan Bpk, Serta Mendorong Akselerasi Akses Pinjaman Perbankan Guna Memperkuat Likuiditas Dan Pengembangan Layanan Rumah Sakit. Selain Itu, Galih Marelia Selaku Kepala Bpkpd Menjelaskan Bahwa Kontribusi Tkpp Juga Tercermin Pada Peningkatan Pad Kota Sukabumi. Galih Menyebut Capaian Pajak Dan Retribusi Daerah Non-Blud Per 30 September 2024 Tercatat Rp. 66.723.755.800, Meningkat Signifikan Menjadi Rp. 103.726.730.681 Per 30 September 2025 Atau Naik 55%. Pemerintah Juga Membentuk Tim Pic Pad Sebagai Terobosan Untuk Memperkuat Optimalisasi Penerimaan Daerah Dengan Pendekatan Biro Entrepreneur Yang Tetap Menjunjung Akuntabilitas. Menanggapi Pro Kontra Tkpp Serta Dibentukny Panja Tkpp Oleh Dprd Kota Sukabumi, H. Andang Tjahjandi Menyampaikan Harapan Agar Publik Melihat Pembentukan Tkpp Ini Secara Utuh, Objektif, Dan Berbasis Data, Sehingga Tidak Memunculkan Bias Informasi. Ia Menambahkan Bahwa Alokasi Anggaran Penunjang Tkpp Masih Jauh Lebih Kecil Dibanding Capaian Kinerja Yang Diperoleh, Karena Tkpp Berfungsi Sebagai Akselerator Pencapaian Target Pembangunan Daerah. Sekda Menutup Pernyataannya Dengan Memastikan Bahwa Seluruh Kebijakan Terkait Tkpp Dan Penugasan Personelnya Dilakukan Demi Peningkatan Kinerja Fiskal Serta Mutu Pelayanan Publik Yang Berkelanjutan Di Kota Sukabumi. “Pemerintah Kota Sukabumi Berkomitmen Untuk Terus Bekerja Dalam Koridor Akuntabilitas Dan Efektivitas Agar Manfaat Pembangunan Dapat Dirasakan Langsung Oleh Masyarakat,” Tegas Sekretaris Daerah Kota Sukabumi, H. Andang Tjahjandi.
Trending di Daerah