Menu

Mode Gelap
Burhanudin ST Lantik Jaksa Agung Muda Pembinaan dan 4 Staf Ahli Launching Buku Kohati HMI Cabang Bogor Perempuan Berdaya Membangun Generasi Digdaya Tegaskan Loyalitas Ketum Mardiono, DPW PPP Papua Barat Daya Puji Menkumham Kiai Maman Imanulhaq Dorong Pemerintah Hadir dalam Pembangunan Ponpes Parulian Silalahi: Surat Edaran Sekda DKI Hambat Penyerapan Anggaran ke Masyarakat Eks Ketum BPAN Puji Kajati Banten Dukung Perda Kearifan Lokal Adat Baduy

Politik

Sumber Internal: Pengusaha Golkar Nilai Prabowo Tak Akan Gantikan Bahlil, Dianggap Tak Punya Keberanian


Foto (Red). Perbesar

Foto (Red).

Teropongistana.com Jakarta — Isu Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) yang kembali mengemuka di tubuh Partai Golkar menuai respons keras dari sejumlah pengurus internal, khususnya kalangan pengusaha. Berdasarkan sumber internal yang enggan disebutkan namanya, wacana penggantian Bahlil Lahadalia sebagai Ketua Umum dinilai tidak realistis dan tidak akan direalisasikan oleh Presiden Terpilih Prabowo Subianto.

Menurut sumber tersebut, Prabowo dianggap tidak memiliki keberanian untuk menggantikan sosok Bahlil yang dinilai memiliki dukungan kuat dari pengusaha, terutama di lingkaran Golkar, (1/8).

“Golkar itu isinya pengusaha semua. Zaman Prabowo, pengusaha justru banyak yang mengeluh. Proyek-proyek mandek, pemain-pemain besar pada pusing. Makanya mereka lebih nyaman dengan Bahlil,” ungkapnya.

Ia juga menambahkan, kekuatan Bahlil di internal Golkar cukup solid, terutama dari kalangan kader muda yang berlatar belakang organisasi seperti HMI. Sementara tokoh-tokoh dari kelompok lain seperti PMII dinilai tak punya cukup ruang jika Bahlil tetap di atas angin.

“HMI di Golkar merapat semua ke Bahlil. Kalau Nusron (Wahid) yang dari PMII maju, kecil kemungkinan akan diberi ruang. Kecuali kalau ada kandidat lain yang lebih kompromistis,” lanjutnya.

Sumber itu juga menyebut bahwa para aktivis dan kelompok sipil yang dulu aktif di sekitar kawasan Cikini kini kehilangan momentum di bawah era Prabowo.

“Tukang-tukang demo saja pada sepi mainan. Apalagi yang biasa main proyek. Sekarang zamannya kaku. Orang Golkar banyak yang puyeng,” tambahnya.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari DPP Partai Golkar maupun pihak Istana terkait isu ini. Namun dinamika internal partai berlambang pohon beringin itu dipastikan akan terus bergerak menjelang suksesi kepemimpinan nasional.

Baca Lainnya

Pengamat Sebut Jokowi Atur Skema Dua Periode Prabowo – Gibran

22 September 2025 - 09:16 WIB

Pengamat Sebut Prabowo Harus Lepas Dari Bayang-Bayang Jokowi Copot Mentri Titipan Teropongistana.com Jakarta - Presiden Prabowo Subianto Diminta Untuk Merombak Anak Buahnya Di Kabinet Merah Putih, Terutama Menteri-Menteri Yang Dianggap Tidak Loyal Dan Warisan Dari Pemerintahan Sebelumnya. Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (Ipo) Dedi Kurnia Syah Berpendapat Prabowo Harus Menjaga Marwah Pemerintahan Dengan Melakukan Reshuffle Kabinet.  “Pergantian (Menteri) Diperlukan Agar Prabowo Benar-Benar Berdaulat, Dan Lepas Dari Iklim Kekuasaan Jokowi,” Ungkap Dedi Kurnia, Minggu, 6 April 2025. Menurutnya, Dengan Mengganti Seluruh Titipan Jokowi Di Pemerintahan, Prabowo Akan Dikenang Rakyat Sebagai Presiden Yang Independen Tidak Diintervensi Dari Pihak Manapun Atau Dianggap Sebagai Boneka Pemerintahan Sebelumnya. “Dengan Mengganti Seluruh Tokoh Pro Jokowi Akan Membuat Prabowo Dipercaya Mandiri Dan Berdaulat Sebagai Presiden,” Tutupnya. 

ASR Luruskan Sufmi Dasco Ahmad Tidak Terlibat Dalam Masalah  PT TMS

14 September 2025 - 03:55 WIB

Asr Sebut Sufmi Dasco Ahmad Tidak Terlibat Dalam Masalah  Pt Tms

Desakan FPPI: Prabowo Harus Lepas Intervensi Jokowi dan Makzulkan Gibran

6 September 2025 - 09:12 WIB

Desakan Fppi: Prabowo Harus Lepas Intervensi Jokowi Dan Makzulkan Gibran
Trending di Politik