Menu

Mode Gelap
Komrad Pancasila: Hormati Keputusan Pemerintah, Tapi Jangan Abaikan Luka Sejarah Mengubur Reformasi dengan Gelar Kepahlawanan SMIT Amuk Kadis DLH Halmahera Utara, Terkait Limbah PT NICO BRI Dukung Komitmen Pengembangan Olahraga di Indonesia LAK DKI Jakarta Layangkan Somasi ke Developer Apartemen Lumina City Tangerang Langkah Cepat Dr Didik Farkhan yang Minta Pemprov Surat PTDH Dua Guru ASN Luwu Utara

Daerah

Dugaan Mengatasnamakan BRI Terkuak, Email Dotcom Jadi Sinyal Bahaya Bagi PT Maga Seribu Perkasa


Keterangan foto : Ilustrasi Bank BRI, Jumat (31/10/2025) Perbesar

Keterangan foto : Ilustrasi Bank BRI, Jumat (31/10/2025)

Teropongistana.com Jakarta – Dugaan pemalsuan dokumen jaminan Pelaksanaa (Jampel) yang digunakan oleh PT Maga Seribu Perkasa yang mencatut nama besar Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Bekasi Harapan Indah untuk proyek peningkatan jalan Pingku-Cikuda menguat. Indikasi awal ditemukan dari penggunaan alamat email mencurigakan yang tidak berasal dari domain resmi BRI.

Dalam dokumen yang beredar, disebutkan adanya jaminan pelaksanaan yang diklaim diterbitkan oleh BRI. Namun, kejanggalan muncul ketika berkas Jampel tersebut menggunakan alamat email berakhiran “.com” bukan “.co.id” sebagaimana domain resmi bank milik negara tersebut.

Hal ini langsung memicu kecurigaan bahwa dokumen itu bukan produk resmi BRI. Pihak BRI Cabang Bekasi Harapan Indah, saat dikonfirmasi, mengungkapkan jika dilihat dari format surat dan alamat domain email jelas bukan milik BRI.

“Mana ada BRI pakai alamat email dotcom. Kami hanya menggunakan domain bri.co.id dan biasanya disebutkan darimana divisinya,” ungkap Anggita perwakilan humas BRI saat dihubungi, Rabu, 29 Oktober 2025 di Kantor BRI Cabang Harapan Indah Bekasi.

Selain itu pihal BRI Cabang Harapan Indah Bekasi mengungkapkan jika ada pihak yang dirugikan dalam hal ini masyarakat Kabupaten Bogor atau aparat yang berwenang dierbolehkan untuk meminta klarifikasi resmi dari BRI dengan mengirim surat pernohonan resmi ke alamat Bank BRI Cabang Harapan Indah Bekasi.

“Pihak BRI hanya akan memberikan pernyataan resmi dan klarifikasi tertulis hanya bagi para pihak yang merasa dirugikan atau aparat yang berkepentingan” tambah Anggita.

Dugaan jampel palsu ini dinilai sebagai bentuk penipuan yang berpotensi merugikan masyarakat Kabupaten Bogor, pasalnya semua proyel APBD menggunakan dana publik yang harus jelas pertanggung jawabannya.

Edward dari Indonesia Moraliti Watch mendukung dan mendorong Koalisi Masyarakat Anti Korupsi yang telah melaporkan dugaan tindak Pidana pemalsuan dokumen untuk kepentingan proyek di Pemda Bogor ke Polda Jabar.

“saya kira penting untuk kita Sama – sama pelototi proses penggunaan dana APBD pemkab Bogor apalagi untuk proyek-proyek yang saat ini sedang berjalan, harusnya Dirtipidum Polda Jabar segera bergerak cepat untuk memanggil Pihak-pihak terkait terutama PPK dan Pengurus PT. Maga” terang Edward via pesan singkat

Kasus ini menambah daftar panjang praktik pemalsuan jaminan bank yang kian marak. PT Maga Seribu Perkasa kini berada di bawah sorotan publik, menunggu pembuktian dari Aparat Polda Jabar dan BRI mengenai keabsahan dokumen yang diduga fiktif tersebut.

Baca Lainnya

SMIT Amuk Kadis DLH Halmahera Utara, Terkait Limbah PT NICO

13 November 2025 - 13:30 WIB

Smit Amuk Kadis Dlh Halmahera Utara, Terkait Limbah Pt Nico

BRI Dukung Komitmen Pengembangan Olahraga di Indonesia

13 November 2025 - 10:23 WIB

Bri Dukung Komitmen Pengembangan Olahraga Di Indonesia

Gelar Unjuk Rasa di Monas, KOSMAK Desak Presiden Perintahkan KPK Periksa dan Adili Jampidsus Febrie Adriansyah

12 November 2025 - 15:00 WIB

Gelar Unjuk Rasa Di Monas, Kosmak Desak Presiden Perintahkan Kpk Periksa Dan Adili Jampidsus Febrie Adriansyah
Trending di Daerah