Menu

Mode Gelap
Kajari Kota Bandung Irfan Wibowo Raih Rekor MURI Lewat Pembagian KIA Terbanyak, Pidum Humanis dan Pidsus Tajam Kebebasan Pers di Todong, Mahasiswa Kecam Oknum Pengeroyok Wartawan di PT GRS Serang Diduga Ada Penyelewengan Dana ADK di Tapian Nauli, Warga Keluhkan Kualitas Pembangunan Pengamat Nilai Mendagri Tito Karnavian Jadi “Duri dalam Daging” di Pemerintahan Prabowo Formappi Soroti Usulan Tunjangan Perumahan DPR: Potensi Pemborosan dan Akal-akalan Matahukum Minta Kejagung Copot Kapuspenkum Anang Supriatna

News

SEGERA…!Komisi X Minta Kemendikbud ke Banten Perbaiki Data Guru Bocor


SEGERA…!Komisi X Minta Kemendikbud ke Banten Perbaiki Data Guru Bocor Perbesar

TEROPONGISTANA.COM JAKARTA – Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI) meminta Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) turun ke Banten agar memperbaiki kebocoran data guru. Hal tersebut ditegaskan langsung oleh Anggota Komisi X DPR RI, Zainuddin Maliki, Kamis (11/11) di Jakarta.

“Kemendikbudristek bisa turun ke Banten memastikan agar kebocoran data guru tidak disalah gunakan. Jadi yang memegang akun atau mengelola website harus benar-benar yang bisa dipercaya.”kata Zainuddin Maliki, Kamis (11/11) di Jakarta.

Baca juga 

Selain itu, Zainuddin juga mendesak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Banten agar segera melakukan evaluasi menyeluruh tentang pengelolaan data. Tak hanya berhenti disitu, Zainuddin juga meminta Kemendikbudristek agar kejadian di Banten tak terulang kembali di daerah lain.

“Kalau memang sesitemnya ada kelemahan di situ, segera perbaiki dan jangan sampai ada korban dan memenfaatkan data para guru. Zainuddin menyenut, kebocoran ini harus jadi yang terakhir.

Baca juga 

Anggota DPR RI dari partai Amanat Nasional (PAN) juga mendorong pihak kepolisian agar memproses kelalaian yang dilakukan oleh oknum petugas Dindik Banten. Kata Zainuddin, seandainya ada kesengajaan, kasus tersebut harus bisa diperiksa.

“Kita dari DPR RI minta aparat agar segera melakukan tindakan bahkan memanggil pelaku yang memang ceroboh.”tutur Zainuddin.

Baca juga : Presiden Jokowi Bersama PM Malaysia Bahas TKI dan Batas Negara

Sebelumnya , Ombudsman Banten juga menilai bocornya data ratusan guru disebabkan karena SDM pada Disdikbud Banten yang tidak kompeten. Sebab, kata Ombudsman Banten, pengelolaan data kepegawaian seharusnya bisa dilakukan oleh prgawai yang kompeten.

“Bocornya data guru di Tangerang menunjukan kurang kompetenya SDM di Disdikbud Banten, mereka harus berbenah dan melakukan evaluasi secara menyeluruh. Selain itu, Polda Banten juga harus mengusut kasus kebocoran data guru itu secara tuntas.”jelas Ketua Ombudsman Banten, Dedy Irsan.

Baca juga : Menkominfo Ciptakan Ekosistem Kondusif dan Aman

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten, Tabrani saat dimintai tanggapan belum bisa memberikan keteranganya. (Red)

Baca Lainnya

Pengamat Nilai Mendagri Tito Karnavian Jadi “Duri dalam Daging” di Pemerintahan Prabowo

21 Agustus 2025 - 11:24 WIB

Pengamat Nilai Mendagri Tito Karnavian Jadi &Quot;Duri Dalam Daging&Quot; Di Pemerintahan Prabowo

Sistem Deteksi Gempa Berfungsi, KCIC Segera Pastikan Keselamatan Perjalanan Whoosh

21 Agustus 2025 - 09:12 WIB

Sistem Deteksi Gempa Berfungsi, Kcic Segera Pastikan Keselamatan Perjalanan Whoosh

Pakar Lingkungan: Proyek Jalan Hauling Tanpa AMDAL Ilegal, Pejabat Berwenang Harus Tanggung Jawab secara Hukum

20 Agustus 2025 - 16:26 WIB

Pakar Lingkungan: Proyek Jalan Hauling Tanpa Amdal Ilegal, Pejabat Berwenang Harus Tanggung Jawab Secara Hukum
Trending di Megapolitan